Sehari Menikah, Mempelai Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri

Minggu, 01 November 2020 | 14:09 WIB
Sehari Menikah, Mempelai Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri
Ilustrasi garis polisi, TKP tindak kejahatan. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang mempelai pria yang baru saja melangsungkan pernikahan ditemukan tewas gantung diri. Pria itu ditemukan tak bernyawa sehari setelah melangsungkan pesta pernikahan.

Penampakan jasad mempelai pria itu diunggah oleh akun Facebook Yuni Rusmini.

Jasad pria tersebut ditemukan tergantung di sebuah pohon di Jalan Teuku Umar, Kompleks Pergudangan Tahap III, Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, Sabtu (30/10/2020) pagi.

Ketua RT 35 Kompleks Pergudangan, Marjudi mengatakan, penemuan jasad tersebut berawal dari kecurigaan warga melihat sebuah sepeda motor Suzuki Satria FU terparkir di pinggir jalan

Baca Juga: Percobaan Bunuh Diri Ayah dan Anak, Diduga Karena Depresi Pandemi Covid-19

"Saya ditelepon bu lurah untuk dimintai tolong melakukan pengecekan di pergudangan katanya ada orang yang gantung diri," ujarnya seperti dikutip Suara.com, Minggu (1/11/2020).

Mempelai pengantin pria gantung diri usai menikah (FB/yunirusmini)
Mempelai pengantin pria gantung diri usai menikah (FB/yunirusmini)

Saat ditemukan, pria yang mengenakan jaket berwarna hitam dan celana coklat itu telah tewas tergantung di pohon.

Pria itu diketahui berusia sekitar 25 hingga 30 tahun dan merupakan warga Karang Paci yang baru saja melangsungkan pernikahan pada Jumat (29/10/2020) sore.

Usai menggelar pesta pernikahan, pria itu pamit izin keluar.

Namun, ia sudah ditemukan tak bernyawa keesokan harinya.

Baca Juga: Tergiur Bisnis Esek-esek, Empat Remaja 18 Tahun Jual ABG via Michat

"Korban habis magrib kemarin menikah, izin keluar lalu paginya sudah ditemukan gantung diri," ungkapnya.

Pria yang telah tewas tergantung itu langsung diturunkan dan dibawa ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

Hingga kini kepolisian Sungai Kunjang masih melakukan penyelidikan guna mengungkap motif aksi gantung diri tersebut.

Catatan Redaksi:

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI