"Untuk alasan ekonomi, pemerintah akan memastikan aksi protes tetap marjinal. Bagi kebanyakan negara Muslim, Uni Eropa adalah mitra dagang yang lebih penting daripada China, Amerika Serikat atau India. Mereka tidak dapat mengambil risiko terkena sanksi dari mitra dagang utama mereka." kata Encel kepada Le Parisien.
Produknya Diboikot, Pemimpin-pemimpin Eropa Beri Dukungan Presiden Prancis
Rabu, 28 Oktober 2020 | 14:06 WIB

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Mantan Pejabat NATO Ungkap Negara-Negara yang Jadi Target Rusia Setelah Ukraina
10 Maret 2025 | 15:49 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI