Rapor Kuning Untuk Demokrasi, Lembaga Survei: Dikit-dikit Kriminalisasi

Rabu, 28 Oktober 2020 | 08:30 WIB
Rapor Kuning Untuk Demokrasi, Lembaga Survei: Dikit-dikit Kriminalisasi
Lembaga Survei Sebut Demokrasi di Indonesia Merosot, Salah Satu Faktor Gegara UU ITE (YouTube/ TV One News).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indikator Burhanuddin Muhtadi memaparkan hasil temuan lembaganya soal kemerosotan demokrasi di Indonesia.

Burhanuddin Muhtadi mengatakan, saat ini demokrasi di Indonesia kian melorot lantaran kebebasan publik banyak berkurang.

Pasalnya, dewasa kini semakin banyak orang takut untuk menyuarakan pendabatnya apabila bertentangan dengan sistem yang ada.

Pernyataan tersebut dikemukakan oleh Burhanuddin Muhtadi dalam Kabar Petang TV One News yang videonya diunggah ke Kanal YouTube pada Selasa (27/10/2020).

Pembawa acara Kabar Petang sebelumnya mengawali pembicaraan dengan data yang didapatkannya. Berdasar data yang ada, 21,9 persen responden mengatakan takut berpendapat.

Lembaga Survei Sebut Demokrasi di Indonesia Merosot, Salah Satu Faktor Gegara UU ITE (YouTube/ TV One News).
Lembaga Survei Sebut Demokrasi di Indonesia Merosot, Salah Satu Faktor Gegara UU ITE (YouTube/ TV One News).

Burhanuddin Muhtadi tidak mengelaknya. Sebab, menurutnya masyarakat dunia pun mengatakan hal yang sama. Mereka menilai demokrasi di Indonesia melorot.

"Dasar kami itu banyaknya laporan demokrasi dunia yang menilai kemerosotan demokrasi di Indonesia. Tapi hampir di semua negara juga sama," kata Burhanuddin Muhtadi seperti dikutip Suara.com.

"Kami menanyakan dari berbagai aspek. Aspek pertama sistem normatif. Aspek kedua yang nyata, indeks kebebasan sipil seperti protes, menyatakan pendapat tanpa represif, mengemukakan pendapat, dan sebagainya," imbuhnya.

Menurut survei yang ada, sebanyak 62 persen masyarakat Indonesia masih percaya bahwa demokrasi adalah sistem yang terbaik. Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa demokrasi tidak dijalankan dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga: 5 Hits Bola: Diledek Sahari Gultom Wajah Tomat, Begini Balasan Bagus Kahfi

Pasalnya, masih banyak orang takut mengemukakan pendapat lantaran takut dipidanakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI