Suara.com - Komika Bintang Emon kembali memberikan sindiran sarkas untuk pemerintah. Ia menyebut warga hanyalah remah-remah yang dibutuhkan suaranya lima tahun sekali, setelah itu disarankan tak lagi bersuara.
Sindiran sarkas tersebut disampaikan oleh Bintang Emon melalui akun Twitter miliknya @bintangemon.
"Sudah, kita enggak usah ngikutin politik lah. Enggak usah kritis. Kita hanya remah-remah yang diminta suaranya 5 tahun sekali. Abis itu selama 5 tahun disarankan tidak bersuara," kata Bintang Emon seperti dikutip Suara.com, Selasa (27/10/2020).
Bintang Emon kembali menyindir agar warga tetap fokus bekerja hingga terserang penyakit tipes.
Baca Juga: Tagar Save Komodo Trending, Ini Kawasan Terindah di Taman Nasional Komodo
Sehingga, setiap warga mampu membayar pajak yang terus naik.
"Fokus kerja saja sampai tipes. Biar kalau pajak dinaikin bayarnya enggak berasa. Ya walaupun hasilnya juga enggak berasa," sindir Bintang Emon.
Sebelumnya, Bintang Emon mengkritisi pemerintah yang melakukan pembangunan Jurassic Park di Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
"Komodo yang enggak melawan saja rumahnya digusur, apalagi kamu hey," ungkap Bintang Emon.
Dalam cuitan terpisah, Bintang Emon mengomentari foto viral komodo yang mengadang truk proyek pembangunan Jurassic Park di Pulau Rinca.
Baca Juga: Bintang Emon: Komodo Tidak Melawan Aja Rumahnya Digusur
Ia memberikan sindiran keras kepada pemerintah yang hendak melakukan pembangunan wisata premium di wilayah tersebut.
"Ambil saja bos semuanya. Duitin semuanya. Kalimantan sawitin semuanya, bikin kaya yang punya duit. Pulau komodo bikin bangunan yang akan buat kaya investor yang enggak tahu orang mana tuh. Orang lokalnya biarin dapat duit dari kerja kasar saja. Ayo kerja kerja kerja," tutur Bintang Emon.
Namun, sindiran Bintang Emon tersebut justru berujung mendapatkan serangan dari para buzzer.
Sejumlah buzzer menyebut Bintang Emon sebagai anak kecil yang terlalu ikut campur urusan dunia politik.
Bintang Emon memberikan jawaban menohok merespons serangan dari buzzer.
"'Anak kecil sok tahu banget ngomongin politik'. Lah mending gue cuma ngomongin. Noh anak lu, dipaksain banget masuk politik," sindir Bintang Emon.