Sebby Sambom: TNI-Polri Tembak Katekis Katolik, Bukan Anggota TPNPB-OPM

Senin, 26 Oktober 2020 | 15:29 WIB
Sebby Sambom: TNI-Polri Tembak Katekis Katolik, Bukan Anggota TPNPB-OPM
Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM), Sebby Sambom. (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim Gabungan TNI-Polri diklaim membunuh satu orang anggota separatis bersenjata bernama Rubinus Tigau di Kampung Jalae, Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua, Senin (26/10/2020) pagi.

Namun Juru Bicara (Jubir) Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom mengklaim yang ditembak ialah seorang Katekis (pewarta) Katolik stase Jalae, Paroki Sugapa, Keuskupan Timika, Papua.

Sebby menyebut TNI-Polri sudah melakukan penipuan terhadap publik atas informasi yang disampaikan. Bahkan, ia menyebut anggota TNI juga melukai seorang anak kecil.

"TNI Polri tembak seorang Katekis Katolik, bukan anggota TPNPB," kata Sebby kepada Suara.com, Senin.

Pihaknya menerima kabar adanya kontak senjata antara militer dengan separatis bersenjata Kodap VIII Intan Jaya pada 05.30 WIB. Kontak senjata berlangsung selama kurang lebih dua jam.

Kejadian tersebut diceritakan Sebby adanya korban jiwa yakni Rupinus Tigau yang diklaim ditembak oleh anggota TNI. Sementara ada korban luka-luka bernama Megianus Bagubau yang sudah dievakuasi ke RSUD Sugapa.

Informasi tersebut diperolehnya melalui anggota separatis bersenjata dan masyarakat setempat. Dengan tegas Sebby mengutuk aksi tersebut.

"TNI tembak mati seorang kategis Katolik dan juga lukai seorang bocah. Jadi kami mengutuk tindakan kriminal yang dilakukan oleh pasukan TNI-Polri di Intan Jaya."

Klaim TNI Bunuh Anggota Separatis Bersenjata

Baca Juga: Amnesty: Aparat Mengambinghitamkan KKB Tiap Kasus Pembunuhan di Papua

Tim gabungan TNI-Polri mengamankan gerombolan separatis di Kampung Jila, Kabupaten Mimika, Papua, Senin (26/10/2020). Satu anggota dari gerombolan separatis tewas dalam saat ditindak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI