Sandiaga Uno Diusulkan Jadi Ketum PPP, Tapi Ada Syarat yang Harus Dilalui

Senin, 26 Oktober 2020 | 11:51 WIB
Sandiaga Uno Diusulkan Jadi Ketum PPP, Tapi Ada Syarat yang Harus Dilalui
Sandiaga Uno saat membagikan sembako kepada keluarga pemulung di Jalan Pangkalan Lima, Bantargebang, Bekasi, Sabtu (2/5/2020). [Suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan ada syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi Ketua Umum partai berlambang kabah itu. Untuk calon ketua umum yang diusulkan harus menjadi kader dan menjabat sebagai pengurus terlebih dahulu minimal satu periode.

Pernyataan Arsul itu seiring dengan PPP yang berencana menggelar muktamar dan pemilihan ketua umum pada tahun ini.

Diketahui, salah satu nama yang diusul dari sejumlah DPC untuk maju ialah Sandiaga Uno. Padahal Sandiaga merupakan kader sekaligus Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra.

"Di AD PPP memang dipersyaratkan siapapun yang menjadi Ketum PPP pernah terlebih dahulu selama satu periode duduk di kepengurusan DPP PPP," kata Arsul kepada wartawan, Senin (26/10/2020).

Arsul menyebutkan, selain Sandiaga Uno ada nama lain yang diusulkan maju menjadi kandidat Ketua Umum PPP.

Mereka di antaranya ialah Suharso Monoarfa, M. Mardiono, Ahmad Muqowam, Khofifah Indarparawansa, dan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul).

Arsul berujar terkait dengan kepemimpinan PPP mendatang pada umumnya aspirasi dari mayoritas internal baik di tingkat pusat, wilayah maupun cabang mengharapkan banyak tokoh muda yang perlu diajak bergabung ke PPP.

"Namun tentu karena PPP adalah partai kader maka posisinya tidak langsung menjadi ketua umum," ujar Arsul.

Sementara itu, Arsul mengatakan muktamar PPP sendiri ditargetkan terlaksana sebelum tahun baru 2021. Nantinya, pelaksanaan muktamat juga akan mengikuti protokol kesehatan Covid-19.

Baca Juga: Sandiaga Uno Masukkan Bola Basket Tanpa Lihat Ring, Ada yang Curiga Editan

"Menuju muktamar ini maka kami lakukan konsolidasi, dengan memberikan penjelasan kepada jajaran DPW dan DPC terkait pelaksanaan Muktamar di tengah-tengah pandemi Covid-19. Alhamdulillah sambutan teman-teman di daerah positif dan menunjukan semangat membangun kembali PPP dengan baik," kata Arsul.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI