"Selalu jaga jarak kalau mengaji dan solat. Kita juga ada pos kesehatan di pondok," lanjutnya.
Sementara, Pengasuh Pondok Pesantren Nida Al Quran Temanggung, M Afham menuturkan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap pondok pesantren.
"Ini bentuk kepedulian dari pemerintab sekaligus keseriusan dalam mengembangkan pendidikan di pondok pesantren," ungkapnya.
Harapannya, dunia pendidikan pondok pesantren ke depan lebih baik dan mampu menunjukkan prestasi. "Pesantren memang harus lebih baik," tandasnya.
Ke 15 pesantren tersebut yakni, Ponpes Maslakul Huda (Pati), Balekambang (Jepara), Tanbihul Ghofilin (Banjarnegara), Tahfidz Al Hamidiyah (Pati), Walindo Manba'ul (Pekalongan), Riyadhotut Thalabah (Rembang), Nida Al Quran (Temanggung), Sabilurrasyad (Kendal), Sunan Gunung Jati Kismantoro (Wonogiri), Al Uswah (Kota Semarang), Life Skill Daarun Najaah (Kota Semarang), Khozinatul Ulum 1 (Blora), PP MIBS (Kebumen), Al Falah Tejosari (Temanggung) dan PPTQ Darussalam (Jepara).