Suara.com - Massa buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Logam Elektronik Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI) mulai berdatangan ke area Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat untuk melakukan aksi unjuk rasa menolak Omnimbus Law Undang-undang Cipta Kerja. Mereka mengawali aksi dengan menyalakan smoke bomb atau petasan asap.
Dari pantauan Suara.com di lokasi, massa mendekat ke barrier kawat berduri dan beton di area Patung Kuda, Jakarta Pusat. Mereka berkumpul dan merapatkan barisan.
Lagu kebangsaan Indonesia Raya kemudian juga dikumandangkan mengawali aksi hari ini. Kemudian saat lagu Indonesia Raya dinyanyikan, sejumlah massa buruh kemudian menyalakan smoke boom yang berwarna merah dan biru.
Asap dari smoke bomb itu pun seketika menyelimuti massa yang berkumpul di lokasi. Aparat terlihat masih tetap berjaga dan bersiaga dari balik kawat berduri.
Baca Juga: Mendekat ke Istana, Massa Buruh: Kami Tidak Ingin Bicara di Pabrik Saja
Usai menyalakan smoke bomb dan menyanyikan lagu kebangsaan, perwakilan buruh secara bergantian menyampaikan orasinya.
Koordinator lapangan buruh FSP LEM SPSI, M. Sidarta menyampaikan, mereka menuntut Presiden Joko Widodo harus terbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) untuk mencabut UU Omnibus Cipta Kerja.