Suara.com - Pemprov DKI Jakarta sedang mencari posisi Sekretaris Daerah (Sekda) yang ditinggal Saefullah yang wafat karena terjangkit Covid-19. Sejauh ini sudah ada 18 nama calon yang bakal mengisi posisi eselon 1 itu.
Mereka telah ditetapkan lolos seleksi terbuka jabatan Sekda, berdasarkan Rapat Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Hasil seleksi pertama itu tercantum dalan surat Pengumuman Nomor 7 Tahun 2020 tentang Hasil Seleksi Administrasi Dalam Rangka Seleksi Terbuka Jabatan Sekretaris Daerah dan Deputi Gubernur DKI Jakarta Tahun 2020.
Selanjutnya, mereka akan melalui tes penulisan Makalah pada, Kamis (22/10/2020) di Ruang Computer Assisted Test (CAT) Provinsi DKI Jakarta Gedung Balaikota Blok G.
Baca Juga: 290 Ribu Warga Depok akan Vaksinasi Virus Corona November Besok
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI, Chaidir mengatakan tahap pertama ini merupakan seleksi administrasi.
Seluruh nama yang mendaftar berasal dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) berbagai kalangan. Mulai dari Kepala Dinas DKI, Wali Kota, pejabat luar daerah, hingga pegawai setingkat eselon II lain.
"Total ada 18 PNS yang lolos seleksi administrasi. Sebanyak 14 calon berasal dari PNS DKI Jakarta, lalu 4 PNS di antaranya dari luar DKI," ujar Chaidir saat dihubungi, Rabu (21/10/2020).
Beberapa syarat umum yang diatur dalam seleksi administrasi adalah seperti jenjang pangkat serendah-rendahnya satu tingkat di bawah persyaratan pangkat dalam jabatan yaitu Pembina Utama Muda (IV/c), berusia setinggi-tingginya 58 tahun (lahir setelah bulan Desember 1962), berpendidikan minimal Strata 1 (S-1)/Diploma IC, dan sebagainya.
Berikut 18 nama calon Sekda DKI:
Baca Juga: Mengenal Post Covid-19 Syndrome, Dampak yang Muncul Setelah Sembuh
- Achmad Firdaus (Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga)
- Andri Yansyah (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi)
- Arifin (Kepala Satpol PP)
- Bayu Meghantara (Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat)
- Cris Kuntadi (PNS luar DKI)
- Dhany Sukma (Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil)
- Edi Sumantri (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah)
- Faisal Syarifuddin (Kepala Badan Pembina BUMD)
- Firmansyah (Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan)
- Irmansyah (Kepala Dinas Sosial)
- Marullah Matali (Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan)
- Marwan Idris (PNS luar DKI)
- Moh. Isom (PNS luar DKI)
- Sigit Wijatmoko (Wali Kota Administrasi Jakarta Utara)
- Sri Haryati (Penjabat Sekda DKI)
- Wahyu Haryadi (Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan)
- Yudesri (PNS luar DKI)
- Yusmada Faisal (Asisten Pembangunan Sekda DKI).