Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut kunjungan Perdana Menteri Jepang Yoshihide Sugar ke Indonesia sebagai refleksi bentuk komitmen kerjasama antara Jepang dan Indonesia.
Selain itu, pertemuan keduanya juga semakin memperkokoh kemitraan strategis.
"Ini juga merefleksikan komitmen bersama untuk terus memperkokoh kemitraan strategis antara Jepang dan Indonesia. Di tengah dunia yang diwarnai ketidakpastian kunjungan ini menunjukkan bahwa kita memilih untuk bekerja sama dan saling mendukung satu sama lain," ujar Jokowi saat menerima kunjungan PM Yoshihide Suga di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (20/10/2020).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan suatu kehormatan bagi dirinya dan seluruh rakyat Indonesia atas kunjungan PM Yoshihide Suga dan delegasi ke Indonesia.
Baca Juga: Setahun Jadi Presiden, Relawan Minta Jokowi Selesaikan Kasus HAM Masa Lalu
Pasalnya kunjungan PM Yoshihide Suga adalah kunjungan pertama setelah resmi menjabat pada 16 September 2020 lalu.
"Kunjungan ke Indonesia adalah bagian dari rangkaian kunjungan pertama PM Yoshihide Suga setelah dilantik pada September yang lalu hal ini menunjukkan arti penting indonesia dan kawasan asia tenggara," ucap dia.
Sementara itu, PM Yoshihide Suga menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan Jokowi kepada dirinya dan delegasi di Istana Bogor.
"Saya merasa sangat senang mengunjungi Indonesia yang merupakan negara besar di ASEAN dalam lawatan pertama saya sebagai Perdana Menteri," kata PM Yoshihide.
Baca Juga: Bertemu PM Jepang, Jokowi Bahas Pengelolaan Covid-19