Patung Kuda Dipenuhi Mahasiswa

Selasa, 20 Oktober 2020 | 14:32 WIB
Patung Kuda Dipenuhi Mahasiswa
Demonstrasi [Suara.com/Yosea Arga Pramudita]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kawasan patung kereta kuda Arjuna Wijaya atau dikenal sebagai patung kuda, Jakarta Pusat, siang hari ini, mulai dipenuhi berbagai elemen masyarakat yang akan menyampaikan aspirasi kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin.

Salah satu elemen yang mulai memadati kawasan tersebut adalah mahasiswa yang tergabung dalam aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia yang datang untuk menyampaikan penolakan terhadap pengesahan UU Cipta Kerja.

Menurut pengamatan Yosea Arga Pramudita, jurnalis Suara.com di lokasi, sekitar jam 14.00 WIB tadi, gelombang massa berdatangan dari arah Jalan Medan Merdeka Selatan.

Di kawasan patung kuda, mereka berorasi. Mereka menjelaskan kenapa UU Cipta Kerja perlu ditolak.

Beberapa waktu yang lalu, Koordinator Aliansi BEM SI Remy Hastian mengatakan mahasiswa menilai pemerintah tidak mendengarkan aspirasi masyarakat yang menginginkan UU Cipta Kerja dibatalkan.

"Terlebih lagi sebelumnya Presiden telah meminta MK untuk mendukung UU Cipta Kerja serta revisi terhadap UU MK, hal tersebut memberikan kesan bahwa melakukan judicial review bukan merupakan cara yang efektif," kata dia.

Dia juga mengecam tindakan aparat yang dinilai represif terhadap masyarakat yang menyampaikan aspirasi.

Demonstrasi hari ini bertepatan dengan satu tahun kepemimpinan Kabinet Kerja Jokowi pada periode kedua.

Karena aksi dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19, Remy meminta semua peserta demonstrasi untuk menaati protokol kesehatan.

Baca Juga: Demonstran Diingatkan Waspada, Ruhut: Ada Begundal-begundal Provokator

Dia memperkirakan peserta aksi mencapai lima ribu orang yang datang dari berbagai daerah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI