Suara.com - Tersangka kasus pembunuhan berencana atas nama John Refra Kei membantah telah memerintahkan melakukan pembunuhan terhadap Nus Kei dan kelompoknya. Dalam hal ini, dia mengaku hanya memberi perintah untuk menagih utang senilai Rp 1 miliar pada Nus Kei.
John Kei menyatakan apa yang disampaikan oleh Nus Kei baik melalui pemberitaan atau sosial media adalah bohong belaka. Meski demikian, John Kei mengaku telah memaafkan Nus Kei.
"Saya sudah bertaubat, saya tetap mengampuni kamu (Nus Kei), saya memaafkan kamu. Saya diajarkan Tuhan saya harus bisa memaafkan orang dan saya mengampuni orang yang bersalah kepada saya," kata John Kei di Mapolda Metro Jaya, Senin (19/10/2020).
John Kei melanjutkan, dia tidak pernah memberi perintah pada anak buahnya untuk melakukan tindak pidana pembunuhan. Pasalnya, dia baru saja mendapat pembebasan bersyarat dari Kementerian Hukum dan HAM.
Baca Juga: Nus Kei Bukan Pamannya, John Kei: Saya yang Bikin Dia Hidup di Jakarta
"Tidak mungkin. Saya baru bebas, 7 tahun 10 bulan dipenjara. Saya bebas, kalau saya buat masalah, saya orang gila. Saya ini masih waras dan pertobatan saya ini benar-benar saya dan Tuhan yang tahu," kata dia.
Bantah Pengakuan Nus Kei
Saat dibawa dari gedung Resmob menuju gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Senin (19/10/2020), John Kei membantah pernyataan Nus Kei. Kata dia, Nus Kei bukanlah pamannya, melainkan anak buahnya.
"Bahwa apa yang disampaikan statement Agarapinus (Nus) itu semua dibuat-dibuat. Itu semua omong kosong belaka dia itu bukan siapa-siapa saya. Dia anak buah saya," beber John Kei.
John Kei mengungkapkan, dirinya yang membawa Nus Kei dari Ambon ke Ibu Kota. John Kei menyebut, Nus Kei bisa hidup dan bertahan di Jakarta berkat pertolongan dirinya.
Baca Juga: Ayah Kandung Cerita Sosok Rangga: Sejak Kecil Sudah Tunjukkan Sikap Peduli
"Saya yang bawa dia dari Ambon ke Jakarta. Saya yang bikin hidup dia dan dia anak buah saya, dia bukan paman ya," ungkap John Kei.
John Kei mengatakan, apa yang disampaikan oleh Nus Kei selama ini adalah bohong belaka. Sebab, Nus Kei kerap melontarkan pernyataan jika dia adalah paman dari John Kei.
"Apapun statmen dia di tv, di media sosial, di Youtube itu semua bohong belaka dan dia itu bukan siapa siapa saya," sambungnya.
Untuk itu, John Kei meminta pada Nus Kei untuk berkata apa adanya. Dia menyebut jika Nus Kei sempat datang ke Rutan Salemba dan meminjam uang senilai Rp. 1 miliar -- bahkan berjanji akan mengganti senilai Rp. 2 miliar.
"Saudara Nus, saya minta anda sportif, jujur mengatakan apa adanya. karena anda datang ke Salemba. Anda pinjam uang 1 Miliar dan anda akan ganti 2 miliar dalam waktu 6 bulan," papar John Kei.
Diketahui, Polda Jaya telah merampungkan berkas perkara tahap dua atas tersangka John Kei terkait kasus pembunuhan berencana. Untuk itu, pada hari ini, Senin (19/10/2020), kepolisian akan melimpahkan berkas tersebut ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.
Pantauan Suara.com, John Kei tampak dibawa dari gedung Resmob menuju Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya sekitar pukul 15.00 WIB. John Kei yang mengenakan kaos berwarna merah terpantau terborgol plastik pada kedua tangannya.