Bukan Kena Covid-19, Ini Penyebab Wapres ke-9 Hamzah Haz Masuk RSPAD

Jum'at, 16 Oktober 2020 | 13:21 WIB
Bukan Kena Covid-19, Ini Penyebab Wapres ke-9 Hamzah Haz Masuk RSPAD
Wakil Presiden (Wapres) ke-9 RI Hamzah Haz sedang sakit dan terbaring di atas ranjang RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Kamis (15/10/2020). [Ist]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengkonfirmasi kabar terbaeu mengenai kondisi Wakil Presiden (Wapres) ke-9 RI Hamzah Haz.

Hamzah kini kondisinya cukup stabil meski masih perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto Jakarta.

Arsul mengatakan dengan kondisi Hamzah Haz yang stabil, ia hanya menjalani perawatan di kamar inap bukan di ICU. Namun, fasilitas terbaik dengan perawatan dari dokter Istana tetap diberikan. Kekinian, kata Arsul, sudah sekitar 10 hari Hamzah Haz berada di RSPAD.

"Memang kondisinya seperti yang disampaikan oleh pihak keluarga itu cukup stabil, beliau tetap bisa berkomunikasi dengan keluarga, dengan yang membesuk juga," kata Arsul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (16/10/2020).

Baca Juga: Rapat Paripurna saat Corona, PPP: Dewan Harus Rela Duduk di Balkon

Arsul memastikan, penyebab Hamzah dirawat ialah bukan karena Covid-19. Melainkan karena ada gangguan pada fungsi organ tubuhnya.

"Karena beliau sudah sepuh ya, ada fungsi organ yang terganggu. Saya kira lebih karena itu bukan karena Covid atau lain-lain," kata Arsul.

Hamzah Haz sebelumnya dikabarkan tengah dirawat di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.

Menurut Arsul Sani, Hamzah Haz menderita sakit akibat gangguan fungsi organ.

"Mohon doanya supaya cepat sembuh. Beliau gangguan fungsi organ karena faktor usia," kata Arsul saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Baca Juga: Sadar Omnibus Law Banyak Penolakan, Jokowi Kekeh Pembahasan Dilanjutkan

Menurut Arsul, Wapres RI pendamping Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri itu tidak memiliki kesulitan makan.

"Iya begitu (makan masih lancar)," kata Arsul.

Kendati demikian, selang infus tampak terpasang di tangan mantan Menteri Negara Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada kabinet Presiden ke-3 RI Alm. BJ Habibie itu.

Hamzah lahir di Ketapang, Kalimantan Barat, 15 Februari 1940, atau 80 tahun lalu. Ia menjabat sebagai Wakil Presiden pada periode 2001-2004.

Sebelum menjabat Wapres Hamzah Haz merupakan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan dalam Kabinet Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia, setelah memenangi pertarungan pemilihan wakil presiden di parlemen mengungguli Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tanjung dan sejumlah nama lainnya.

Hamzah Haz juga dikenal sebagai Ketua Umum DPP PPP keempat yang memimpin dari 1998 hingga 2007. Ia digantikan oleh Suryadharma Ali pada Februari 2007.

Selama dipimpin Hamzah Haz, PPP mencapai masa keemasan dengan keberhasilan meraih kursi di DPR terbanyak ketiga hasil Pemilu 1999 dan 2004, setelah Golkar dan PDI Perjuangan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI