Rizal Ramli: Penangkapan Petinggi KAMI Tak Efektif dan Merusak Citra Polri

Jum'at, 16 Oktober 2020 | 10:18 WIB
Rizal Ramli: Penangkapan Petinggi KAMI Tak Efektif dan Merusak Citra Polri
Status Rizal Ramli mengkritik Omnibus Law. (Facebook/Rizal Ramli)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ekonom Senior Rizal Ramli angkat bicara terkait penangkapan petinggi KAMI, Syahganda Nainggolan dan Jumhur Hidayat lantaran disebut menunggangi massa aksi tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja.

Rizal Ramli mengatakan penangkapan sejumlah aktivisi gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) tersebut tidak efektif dan hanya akan merusak citra Polri saja.

Meski begitu, Rizal Ramli sendiri meyakini bahwa penangkapan para petinggi KAMI tersebut dimaksudkan untuk memberikan efek jera.

"Kapolri Mas Idham Azi mungkin maksudnya memborgol Jumhur, Syahganda, dkk supaya ada efek jera," ujar Rizal Ramli lewat jejaring Twitter miliknya, Jumat (16/10/2020).

"Tetapi itu tidak akan efektif dan merusak image Polri, ternyata hanya jadi alat kekuasaan," imbuhnya.

Kicauan Rizal Ramli Sebut Penangkapan Petinggi KAMI tidak efektif dan memperburuk citra Polri (Twitter/@RamliRizal).
Kicauan Rizal Ramli Sebut Penangkapan Petinggi KAMI tidak efektif dan memperburuk citra Polri (Twitter/@RamliRizal).

Lebih lanjut lagi, Rizal Ramli menegaskan bahwa para petinggi KAMI tersebut bukan teroris maupun koruptor yang seharusnya ditangani terlebih dahulu.

"Mereka bukan teroris atau koruptor," tandasnya.

Kicauan Rizal Ramli berangkat dari pernyataan Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie.

Lewat jejaring twitter pribadinya, Jimly Asshiddiqie mengatakan bahwa Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat, dan sejumlah aktivis KAMI lainnya tidak pantas untuk ditahan dan diborgol saat melakukan jumpa pers.

Baca Juga: Polri Beberkan Peran Tiga Petinggi KAMI

Menurutnya, polisi sebagai pengayom masyarakat seharusnya bertindak lebih bijaksana dalam menegakkan keadilan dan kebenaran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI