Kasus Covid-19 Naik, Moskow Ganti Guru Tua dengan Mahasiswa

Kamis, 15 Oktober 2020 | 16:56 WIB
Kasus Covid-19 Naik, Moskow Ganti Guru Tua dengan Mahasiswa
Ilustrasi sekolah dibuka kembali.[Unsplash/Taylor Wilcox]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Moskow merekrut mahasiswa dan lulusan baru untuk menggantikan guru senior dalam mengajar di sekolah-sekolah dasar yang akan dibuka di tengah naiknya jumlah infeksi virus corona di ibu kota Rusia itu.

Menyadur The Guardian, Kamis (15/10/2020), upaya perekrutan mahasiswa ini diharapkan dapat melindungi para guru yang berusia lanjut dan rentan terhadap infeksi virus.

Moskow mencatat rekor kasus virus corona tapi menolak untuk menerapkan penguncian baru, terutama dalam hal kegiatan belajar mengajar.

Wali kota Moskow, Sergei Sobyanin mengatakan sekolah dasar akan dibuka kembali, mendatangkan sejumlah mahasiswa magang dan lulusan baru untuk menggantikan guru-guru senior di kelas.

Sobyanin menyebut tenaga guru baru itu nantinya akan tetap berada di bawah pengawasan jarak jauh dari pengajar senior.

Aktivitas kota Moskow kembali menggeliat setelah tiga bulan lamanya 'mati suri' lantaran kebijakan lockdown ketat akibat pandemi virus Corona Covid-19. (AP/Russia Beyond).
Aktivitas kota Moskow kembali menggeliat setelah tiga bulan lamanya 'mati suri' lantaran kebijakan lockdown ketat akibat pandemi virus Corona Covid-19. (AP/Russia Beyond).

"Ini akan melindungi guru yang lebih tua dan mereka yang menderita penyakit kronis," kata Sobyanim.

Kendati demikian, sekolah jenjang menengah akan tetap ditutup, dengan sekitar setengah juta siswa akan beralih ke pembelajaran jarak jauh.

Wali kota menggarisbawahi bahwa keputusan ini tidak mudah, namun perlu dilakukan. Sebab, Moskow terus melaporkan sekitar 5.00 kasus Covid-19 baru setiap harinya.

Pembukaan kembali sekolah dasar, menurutnya, dilakukan merespon kondisi di mana siswa yang lebuh muda tidak terlalu berisiko dan kondisi sulit orang tua untuk bekerja, meninggalkan anak-anak mereka tanpa pengawasan di rumah.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 di Spanyol: Kasus Anak Keracunan Hand Sanitizer Meroket

Pengumuman perekrutan mahasiswa tenaga guru ini menyusul langkah Rusoa uang meminta mahasiswa kedokteran untuk bergabung ke fasilitas kesehatan, menangani kasus-kasus virus corona secara langsung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI