Profil Kingkin Anida, 1 dari 8 Aktivis KAMI yang Ditangkap Polisi

Dany Garjito Suara.Com
Kamis, 15 Oktober 2020 | 16:12 WIB
Profil Kingkin Anida, 1 dari 8 Aktivis KAMI yang Ditangkap Polisi
Petinggi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia atau KAMI, Kingkin Anida (Suara.com/Wivy)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kingkin Anida merupakan politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan sekaligus pendakwah ditetapkan sebagai tersangka karena diduga sebagai penyebar berita hoax terkait Omnibus Law Cipta Kerja. Ia ditangkap pada tanggal 10 Oktober 2020 di Tangerang Selatan. Kingkin Annida telah ditetapkan sebagai tersangka dan telah menjalani pemeriksaan selama 1 x 24 jam. Siapa Kingkin Anida? Berikut profil Kingkin Anida lengkap.

Pendidikan Kingkin Anida

Kingkin Anida merupakan salah satu aktivis KAMI (Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia). Ia pernah meraih sarjana di IKIP Jakarta serta melanjutkan gelar magisternya di UIN Jakarta.

Kingkin Anida mantan caleg PKS ini pernah mendirikan beberapa Lembaga dan organisasi yang bergerak dibidang kerohanian antara lain Jaringan Pemuda Remaja Masjid Indonesia (JPRMI), Komunitas Pecinta Al Qur’an (KompaQ), Majlis Taklim Darussalam Amarapura, Lembaga Pengemban Kepribadian Muslim Grows, dan Halaqah Online yang bernama Holqinnidaa.

Karier politik Kingkin Anida

Kingkin Annida eks caleg. Pada pemilu 2019 silam, Kingkin Anida maju sebagai calon anggota legislative dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dapil 3 Banten yang meliputi Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang.

Suara.com sempat mencoba bertamu ke kediaman Kingkin Anida. Namun tak ada satu pun jawaban ketika kami mengucapkan salam.

Di garasi rumah tersebut, terlihat beberapa sepeda motor terparkir.

Salah seorang tetangga yang tinggal tak jauh dari kediaman Kingkin menyebut, rumah itu dihuni suami dan putra-putri Kingkin.

Baca Juga: Profil Irjen Pol Napoleon Bonaparte Terlengkap

Dari informasi yang dihimpun, Kingkin Anida merupakan salah satu kader Partai Kesejahteraan Sosial (PKS).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI