Teriak Turunkan Presiden, Atlet Voli Pantai Dihukum

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 14 Oktober 2020 | 07:00 WIB
Teriak Turunkan Presiden, Atlet Voli Pantai Dihukum
Ilustrasi atlet voli pantai. [Antara/INASGOC/Andi Rambe]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain voli pantai mendapat hukuman peringatan dari otoritas olah raga karena secara terbuka mengkritik Presiden Brasil Jair Bolsonaro yang berhaluan kanan ekstrem.

Carol Solberg meneriakkan kalimat "Turunkan Bolsonaro" dalam wawancara di lapangan bulan lalu setelah menduduki urutan ketiga dalam sebuah turnamen di Rio de Janeiro.

Dia tadinya terancam dilarang bermain sementara atau dikenai denda berat namun pengadilan olah raga Brasil (STJD) mengubah denda 1.000 real (Rp 2,6 juta) menjadi cuma peringatan.

"Jika dia melakukannya lagi maka hukuman bisa lebih berat," kata Presiden STJD Otacilio Soares.

Baca Juga: Viral Massa Aksi Tendang Voli Gas Air Mata Dari Polisi, Warganet: Sempurna!

"Anda tidak berada di sana untuk mengutarakan perasaan Anda tentang politik atau agama. Atlet bisa berbicara lewat media sosial," sambung Soares.

Solberg yang perkaranya ini menjadi buah bibir di negara Amerika Selatan tersebut mengaku sama sekali tidak menyesal.

"Saya sama sekali tak menyesalinya. Meyakini kebebasan dalam berekspresi saya hanya menyampaikan opini pribadi saya," kata Solberg. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI