Suara.com - Para demonstran mengumpulkan bekas-bekas botol mineral, spanduk, dan kertas-kertas yang digunakan dalam aksi demonstrasi penolakan UU Cipta Kerja di depan kantor Gubernur Riau, Selasa 13 Oktober 2020, kemarin.
Pihak kepolisian pun ikut bergabung membantu para mahasiswa membersihkan sampah. Saling membantu, polisi memungut sampah dan memasukannya ke kotak bekas air mineral yang dipegang mahasiswa.
"Terimakasih adik-adik sudah tertib. Mari bersama-sama kita jaga budaya Melayu," ujar pihak kepolisian melalui pengeras suara yang sayup-sayup membaca shalawat dilansir dari Riauonline.co.id ditulis Rabu (14/10/2020).
Demonstrasi berlangsung damai meski sempat terjadi kegaduhan kecil ketika Wakil Gubernur Riau, Edy menemui massa aksi.
Baca Juga: Ikut Rombongan Anak STM Demo ke Istana, 2 Siswa SD Ditangkap Polisi
Seusai bersih-bersih, massa aksi perlahan meninggalkan titik aksi kembali ke titik kumpul. Sebelum kembali terlihat beberapa mahasiswa bersalaman bahkan berfoto dengan polisi.
Pukul 17.10 terlihat jalanan sudah relatif bersih dan kendaraan terlihat mulai memadat.
Berita ini sebelumnya dimuat Riauonline.co.id jaringan Suara.com dengan judul "Sejuk, Mahasiswa Dan Polisi Sama-Sama Pungut Sampah Usai Demo"