Dalih Pandemi, 2 Penjahit Alih Profesi jadi Maling Motor, Satu Ditembak

Senin, 12 Oktober 2020 | 15:58 WIB
Dalih Pandemi, 2 Penjahit Alih Profesi jadi Maling Motor, Satu Ditembak
Ilustrasi pelaku pencurian sepeda motor. (Suara.com/Arry)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua penjahit, berinisial UN (27) dan JN (28) bersekongkol mencuri motor karena sepi pesanan selama lima bulan terakhir di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat.

“Dari motif yang kita dapati dari keterangan tersangka terkait faktor ekonomi, terlebih mereka di saat pandemi kesulitan mendapat pekerjaan. Sebelumnya mereka penjahit baju,” kata Wakil Kapolsek Tanjung Duren AKP Tribuana Roseno, di Jakarta, Senin (12/10/2020).

Kedua pelaku mengaku kepada polisi telah menjual lima sepeda motor matik hasil pencurian, yang kemudian uangnya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

Seno menjelaskan mereka melakukan aksi pencurian motor dalam waktu lima bulan terakhir.

Pada aksi pencurian terakhir yang tertangkap kamera CCTV, kedua pelaku mencuri motor penghuni indekos di Jalan Jelambar Raya, Grogol Petamburan pada 8 Oktober 2020.

Polisi kemudian membawa CCTV dan mengumpulkan keterangan beberapa saksi untuk penelusuran pelaku.

Pelaku pertama, Ahad malam (11/10), UN ditangkap terlebih dulu, baru kemudian tersangka JN di kawasan indekos di Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Akan tetapi JN, pada saat akan ditangkap, nekat melakukan perlawanan terhadap petugas dan terpaksa dilumpuhkan kakinya dengan timah panas.

“Satu pelaku yang berusaha melakukan perlawanan berhasil dilumpuhkan dengan tindakan tegas ditembak di bagian kaki,” ujar Seno.

Baca Juga: Pemuda Padang Tumbang Ditembak Polisi Usai Embat Motor di Masjid

Dalam penyelidikan lebih lanjut, polisi berhasil menyita barang bukti berupa tiga sepeda motor tanpa surat lengkap, diduga hasil curian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI