Muslim dan Non Muslim Berbagi Makan Gratis di Jalan Menteng Pulo Tiap Jumat

Siswanto Suara.Com
Jum'at, 09 Oktober 2020 | 14:28 WIB
Muslim dan Non Muslim Berbagi Makan Gratis di Jalan Menteng Pulo Tiap Jumat
Berbagi makan gratis di Jalan Menteng Pulo, Jakarta Pusat [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga RT 5, RW 12, Kelurahan Menteng Dalam, Jakarta, setiap hari Jumat menyediakan makanan gratis buat jemaah masjid yang baru selesai salat Jumat.

Aneka hidangan tersaji di sepanjang Jalan Menteng Pulo Gang IX. Kegiatan berbagi makanan siap saji gratis ini diinisiasi oleh pengurus Masjid Umar bin Abdul Aziz.

Pengurus Masjid Umar bin Abdul Aziz, Heru Setiawan Putra, menyebutkan tradisi berbagi makanan gratis ini sudah ada sejak dua tahun yang lalu. "Kami menamainya Jumat berkah," kata Heru.

Heru mengatakan walau situasi sedang prihatin dengan adanya pandemi Covid-19, kepedulian warga sekitar untuk berbagi makanan semakin meningkat.

Baca Juga: Warung Makan Rakyat Gratis di Depok

Kegiatan Jumat berkah tidak hanya diikuti oleh warga muslim saja, tapi warga non muslim yang tinggal di wilayah tersebut ikut berpartisipasi.

"Hampir setiap rumah kirim dan taruh makanan serta minuman. Jangankan yang muslim, yang non muslim ada tiga rumah, di teras rumahnya nyediain makan dan tempat wudhu untuk jamaah," ujar Heru.

Sari Oktari (40), salah satu warga yang sudah dua tahun aktif mengikuti kegiatan Jumat berkah, mengatakan motivasinya untuk ikut adalah untuk saling berbagi kepada sesama.

Setiap hari Jumat, Sari menyediakan makanan dengan menu berbeda-beda, seperti soto Betawi, opor ayam, gorengan hingga mihun.

"Tapi selama pandemi ini saya sediainnya makanan yang simple aja, karena kan orang tidak boleh berkerumun ya, jadi makanan yang bisa dibawa pulang seperti bubur kacang ijo, gorengan dan jus," ujarnya.

Baca Juga: Mantap, Warung Ini Kasih Promo Makan Gratis Buat yang Namanya Bu Tejo

Sari yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang harian ini tidak menyoalkan harus mengeluarkan sebagian rezekinya untuk berbagi di hari Jumat.

Menurut dia sejak ada kegiatan tersebut, warga di lingkungannya lebih kompak dan lebih erat silaturahminya.

Tidak hanya warga di lingkungan tempat tinggalnya, tapi juga jamaah masjid yang bukan warga sekitar, yakni para pekerja pertokoan di dekat kawasan tersebut.

"Banyak orang-orang luar yang shalat di sini, mereka sering bertanya, makanan ini gratis buk. Kita selalu kasih tau, ini semua gratis, tak jarang adanya juga yang ikut menyumbang uang untuk disedekahkan lagi di hari Jumat," kata Sari.

Kegiatan Jumat berkah hanya berlangsung setelah salat Jumat. Para jemaah dan juga ustaz yang memimpin jalannya salat dapat mencicipi hidangan itu di tempat atau dibawa pulang.

Berbagai hidangan yang bisa dinikmati, seperti pisang satu tanda, aneka gorengan, jus berbagai rasa, bubur kacang ijo, bubur candil, mihun goreng, bir pletok, buah-buahan dan masih banyak lainnya. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI