Demo Tolak UU Ciptaker Berujung Bentrok, Polisi Duga Ditunggangi Anarko

Jum'at, 09 Oktober 2020 | 14:07 WIB
Demo Tolak UU Ciptaker Berujung Bentrok, Polisi Duga Ditunggangi Anarko
Coretan-coretan diduga dilakukan para pendemo di Tugu Jam MH Thamrin. (Suara.com/M Yasir)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Metro Jaya menduga ada oknum yang menunggangi aksi demonstrasi buruh dan mahasiswa menolak Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja hingga berujung bentrokan. Kepolisian kemudian mengklaim telah mengantongi sejumlah barang bukti.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan bahwa aksi demonstrasi buruh dan mahasiswa yang murni untuk menyampaikan aspirasi penolakan terhadap Undang-Undang Omnibus Law - Cipta Kerja itu diduga ditunggangi oleh kelompok Anarko.

"Beberapa kelompok-kelompok yang memang datang tujuannya ke Jakarta sini, tapi itu dari beberapa daerah penyangga seperti Purwakarta Karawang, Bogor, Banten yang datang ke Jakarta sini memang tujuannya untuk melakukan kerusuhan," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/10/2020).

Yusri menuturkan, dugaan tersebut muncul berdasar barang bukti sebuah pesan singkat dari handphone milik pelaku dan keterengan awal hasil pemeriksaan sementara.

Baca Juga: Pesan Menohok Aa Gym ke Pendemo Anarkis: Luka Hanya Berbuah Kedendaman

Dia memastikan bahwa aksi demontrasi hingga berujung bentrokan itu bukan dilakukan oleh massa aksi dari buruh dan mahasiswa.

"Bukan dari kelompok buruh yang memang akan menyuarakan (aspirasi)," ujarnya.

Adapun, Yusri menyebut bahwa massa aksi yang memicu terjadinya bentrokan hingga pengrusakan terhadap fasilitas umum sebagain besar ialah pelajar. Menurut Yusri, massa aksi pelajar tersebut sejatinya tidak lah memahami isu yang menjadi tuntutan serikat buruh dan mahasiswa.

"Didominasi oleh anak sekolah atau STM dan dia tidak tahu apa itu Undang-undang Cipta Kerja, yang dia tahu ada undangan untuk datang disiapkan kereta api disiapkan truk, bus, kemudian nantinya akan ada uang makan untuk mereka semua. Ini yang dia tau," katanya.

"Ini sementara masih kita dalami semuanya," imbuhnya.

Baca Juga: Selain Jefri Nichol, 5 Artis Ini Juga Ikut Demo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI