Suara.com - Tiga pers mahasiswa GEMA dari Politeknik Negeri Jakarta yang turut dalam aksi tolak RUU Cipta Kerja di sekitar Istana Merdeka dikabarkan hilang. Keberadaan mereka belum diketahui sejak siang hingga malam ini.
Kabar hilangnya ketiga pers mahasiswa diketahui lewat unggahan akun Instagram @gemagazine_pnj.
Dalam unggahannya, GEMA turut meminta informasi seputar keberadaan ketiga rekan mereka yang hilang saat aksi dan terakhir terlihat di sekitar Istana Merdeka pukul 11.45 WIB.
Adapun ketiga nama mahasiswa yang hilang tanpa kabar di antaranya Ajeng Putri, Dharmajati Yusuf, Muhammad Ahsan Zaki.
Baca Juga: Demo Ricuh Omnibus Law, Ekskavator MRT di Sarinah Dibakar Massa
Ketiganya merupakan mahasiswa Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan, PNJ.
Ketua Divisi Humas GEMA, Ninda mengkonfirmasi bahwa belum ada kabar sama sekali dari ketiga rekannya hingga sekitar pukul 21.00 WIB.
"Selamat malam, belum ada kabar untuk informasi valid hanya di Instagram official @gemagazine_pnj terima kasih," kata Ninda kepada Suara.com, Kamis (8/10/2020).
Konfirmasi senada juga dikatakan Indah selaku Redaktur Pelaksana GEMA.
"Belum (ada kabar)," ujar Indah dikonfirmasi.
Baca Juga: Tertangkap! Massa Penolak Omnibus Law Dijejerkan di Gedung Parkir Polda
Mengutip lebih lanjut @gemagazine_pnj, berikut ciri-ciri ketiga mahasiswa pers GEMA yang hilang:
- Menggunakan ID pers GEMA
- Menggunakan parka biru dongker bertuliskan GEMA di bagian punggung
- Menggunakan baju hitam + rompi tanpa atribut pers (Muhammad Ahsan Zaki)