Jasa Ava Kpop Lambungkan Omnibus Law Cipta Kerja Jadi Trending Topic Dunia

Rabu, 07 Oktober 2020 | 15:21 WIB
Jasa Ava Kpop Lambungkan Omnibus Law Cipta Kerja Jadi Trending Topic Dunia
Boyband asal Korea Selatan, EXO tampil pada gelaran konser yang bertajuk 'Transmedia Miracle 18' di Trans Studio Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (15/12). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Akun Twitter dengan avatar (ava) Kpop satu suara menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja. Hal tersebut membuat kontroversi Omnibus Law Cipta Kerja menjadi trending topic dunia.

Tak hanya ava Kpop, akun anon, akun mas mbak cringe, akun open BO, pencinta sepak bola, dan pemburu giveaway (GA) juga turut serta bersatu menyuarakan penolakan terhadap Omnibus Law Cipta Kerja.

Pendiri analis sosial media Drone Emprit, Ismail Fahmi menyampaikan tren pembahasan mengenai Omnibus Law di media sosial.

Dalam catatan peta analisis percakapan di media sosial dari Drone Emprit, dilaporkan muncul gerakan K-popers yang menolak disahkannya UU Cipta Kerja.

Salah satu akun K-Popers yang paling gencar menyuarakan penolakan terhadap UU Cipta Kerja adalah akun @ustadchen.

"Salah satu cuitan dari akun K-Popers yang paling banyak dishare dan juga disupport oleh akun aktivis lain adalah dari @ustadchen. Thread pendek tentang Omnibus Law yang dibuatnya mendapatkan banyak retweet," tulis Ismail seperti dikutip Suara.com, Selasa (6/10/2020).

K-popers tolak UU Cipta Kerja (Twitter/ismailfahmi)
K-popers tolak UU Cipta Kerja (Twitter/ismailfahmi)

Dari hasil analisis, Ismail menyampaikan para K-Popers itu tak mau tinggal diam. Mereka ikut menyerukan penolakan UU Cipta Kerja hingga turut mengangkat tagar #MosiTidakPercaya dan tagar lain hingga trending topic dunia.

Thread atau utas tentang Omnibus Law yang dibuat akun K-Popers tersebut mendapatkan sambutan hangat dari publik hingga para aktivis.

Salah satunya akun @iniardhike yang turut memberikan dukungan untuk akun K-Popers tersebut. Ia salut dengan K-Popers yang mau ikut memberikan suara terhadap pembangunan negeri.

Baca Juga: Awas! Mogok Kerja Bisa Kena Sanksi dari Perusahaan, Apindo: No Work No Pay

"Terima kasih kak @ustadchen mau aware dengan isu Omnibus Law. Gimanapun K-Popers harus tahu permasalahan di negeri ini. AKu yakin, kekuatan kalian tu ga main-main kok. K-Opers di Amerika saja bisa ngobrak-ngabrik kampanye Trump,” tulis akun @iniardhike.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI