Padahal kalau menurut hasil penyelidikan pihak Walhi Sumut, tidak ada tanda bekas rem di jalan raya yang menandakan kecelakaan tunggal. Kemudian kepala Golfrid pun di temukan dalam kondisi remuk seperti dihantam benda tumpul.
Hal yang paling mengejutkan ialah kondisi tubuh Golfrid yang dilumuri lumpur. Padahal kondisi di tempat Golfrid ditemukan sama sekali bukan area berlumpur.
"Dan kepalanya itu terbentur katanya ke trotoar dan kita tidak menemukan ada darah di trotoar tersebut, jadi banyak sekali yang emang keganjilan," ujarnya.
Dana beserta kawan-kawannya pun mengantongi satu kejanggalan lainnya di balik kematian Golfrid. Para saksi yang ada di sekitar lokasi sama sekali tidak mendengar suara kecelakaan.
Justru para saksi melihat Golfrid sudah tergeletak begitu saja di jalanan.
"Padahal disitu banyak sekali dekat sekali ada pos security ada masyarakat yang disekitar underpass itu tidak ada yang melihat bahwa almarahum itu ada mendengar seperti bunyi kecelakaan atau memang melihat kecelakaan itu sendiri," ungkap Dana.