Pilkada Tangsel: Rahayu Saraswati Janjikan Program Rp 100 Juta per RW

Minggu, 04 Oktober 2020 | 19:30 WIB
Pilkada Tangsel: Rahayu Saraswati Janjikan Program Rp 100 Juta per RW
Rahayu Saraswati menerima ulos dari komunitas Batak di Tangsel (Tim Rahayu Saraswati)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan nomor urut 1, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mendapatkan kunjungan dari komunitas Batak di Tangsel. Di hadapan komunitas tersebut, Rahayu berjanji untuk memulihkan perekonomian Tangsel.

Komunitas Batak bernama Forum Batak Tangsel itu datang menyampaikan keluh kesah mengenai pembangunan di Kota Tangsel. Mereka menaruh banyak harapan kepada Rahayu.

Salah seorang perwakilan komunitas Batak, Tahayan, mengeluhkan kondisi UMKM di masa pandemi Covid-19 ini, khususnya di Tangsel.

"Kita tahu UMKM sangat terdampak di masa pandemi ini, banyak masalah yang harus diselesaikan dari soal kepastian hukum, akses permodalan, kapasitas building. Kami melihat belum ada political will yang kuat dari Pemkot," ujar Tahayan dalam siaran pers yang diterima oleh Suara.com, Minggu (4/10/2020).

Baca Juga: Foto Kampanye Dipasang di Pohon, Rahayu Saraswati Berhenti kemudian Copot

Dalam pertemuan tersebut, Rahayu berjanji untuk menyelesaikan berbagai persoalan, tertuama di bidang ekonomi.

Ia menegaskan, akan meluncurkan program Rp 100 juta per RW per tahun yang menjadi agenda utamanya bersama pasangannya, Calon Wali Kota Tangsel, Muhamad.

Selain itu, Rahayu juga akan menggenjot pemulihan ekonomi lewat pemberdayaan masyarakat.

"Pemberdayaan melalui pelatihan, permodalan dan pendampingan UMKM serta program Rp 100 juta per RW per tahun menjadi agenda utama Muhamad-Saraswati karena dampak pandemi Covid-19," ungkap Rahayu Saraswati.

Pada sektor pendidikan, Rahayu Saraswati akan melakukan peningkatan kompetensi dan kesejahteraan pendidik.

Baca Juga: Muhamad Diisukan Positif Covid-19, Rahayu Saraswati: Beliau Keletihan

Selain itu, ia akan melakukan penambahan jumlah kursi SMP, SMA dan beasiswa perguruan tinggi bagi anak muda Tangsel.

Adapun untuk masalah kemacetan, Saraswati akan melakukan pembenahan infrastruktur lewat pembangunan LRT, pembuatan jembatan layang hingga mengintegrasikan transportasi publik.

"Nantinya Tangsel akan jadi Kota Ramah Sepeda, itu program unggulan kami," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Saraswati juga mendapatkan kain ulos dari komunitas Batak sebagai tanda persaudaraan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI