Mendadak Kaya, Pedagang Ini Raup Rp 60 Juta usai Tangkap Ikan Seberat 52 Kg

Jum'at, 02 Oktober 2020 | 19:38 WIB
Mendadak Kaya, Pedagang Ini Raup Rp 60 Juta usai Tangkap Ikan Seberat 52 Kg
Perempuan Tangkap Ikan Seberat 52 Kg. (Twitter/pooja_news)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang perempuan di India meraup keuntungan besar usai menjual seekor ikan raksasa seberat 52 kilogram yang ia tangkap dari sungai.

Menyadur Gulf News, Jumat (2/10/2020), Pushpa Kar berhasil mendapatkan Rp 60 juta dari dari penjualan ikan Gulama, atau 'Bhola' dalam bagasa Bengali.

Perempuan asal negara bagian Benggala Barat ini berhasil menarik ikan besar itu dari sungai pada Sabtu (26/9) lalu.

Awalnya, Puspha melihat ikan itu mengapung di sungai. Ternyata, ikan berwarna putih dengan sirip kuning itu sudah mati.

Baca Juga: Lezatnya Dahsyat, Ini Resep Pecak Ikan Super Praktis Khas Betawi

Tak mau melewatkan kesempatan, ia langsung terjun ke sungai untuk menangkapnya. Butuh usaha ekstra untuk menariknya ke tepian.

Perempuan Tangkap Ikan Gulama Seberat 52 Kg. (Twitter/pooja_news)
Perempuan Tangkap Ikan Gulama Seberat 52 Kg. (Twitter/pooja_news)

"Saya belum pernah melihat ikan sebesar itu seumur hidup saya. Ini disebut ikan Bhola dalam bahasa Bengali," ujar Pushpa.

Pushpa menyebut temuan ikan itu sebagai keuntungan besar. Hasil tangkapannya itu ia banderol Rs 6.200 atau sekitar Rp 1,2 juta per kilogram.

"Saya mendapatkan lebih dari Rs 3 lakh (sekitar Rp 60 juta) dengan menjualnya di pasar grosir," bebernya.

Penduduk setempat mengaku belum pernah melihat ada yang menjual ikan sebesar itu sebelumnya.

Baca Juga: India Akan Produksi Lokal Suzuki Jimny, Apa Kabar Rencana Indonesia?

Terkait asal muasal, seorang warga menyebut ikan itu kemungkinan besar mati usai tertabrak sebuah kapal yang melintas.

Para pedagang lokal mengatakan ikan itu akan lebih banyak membawa keuntungan jika tidak cepat membusuk.

Lebih lanjut disebutkan, lemak dari ikan itu dapat dijual dengan harga tinggi jika dilempar ke pasar internasional, terutama negara-negara di Asia Tenggara.

Harga lemak kering atau perut ikan dapat mencapai Rs 80.000 atau sekitar Rp 16 juta per kilogram atau bahkan lebih tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI