Suara.com - Komisi VIII menyangkan aksi pelaku penyanding foto Wakil Presiden Ma'ruf Amin dengan bintang porno Jepang, Shigeo Tokuda atau biasa dikenal dengan nama Kakek Sugiono. Apalagi diketahui, hal tersebut dilakukan pelalu yang juga pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) di tingkat kecamatan.
Wakil Ketua Komisi VIII Ace Hasan Syadzily mengatakan tindakan pelaku dalam menyandingkan Maruf dengan bintang porno itu tidak pantas dan tidak etis.
"Sekalipun tingkat (pengurus MUI) kecamatan, yang menyentil Abah Kyai Ma’ruf Amin dengan narasi agama tapi tak memakai etika. Seorang pengurus MUI seharusnya menjunjung etika dan mengedepankan akhlak keulamaan, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam bermedia sosial," kata Ace kepada Suara.com, Kamis (1/10/2020).
Ace berujar, tidak pantas bagi siapapun termasuk pelaku untuk menyandingkan foto Ma’ruf Amin dengan foto seorang bintang porno. Pasalnya, Ma'ruf bukan sekadar wakil presiden, ia juga merupakan ulama yang dihormati dan disegani.
Baca Juga: Pengunggah Kolase Ma'ruf-'Kakek Sugiono' Ternyata Ketua MUI di Tanjungbalai
Atas kejadian tidak etis tersebut, Ace meminta agar kepolisian mengungkap apa motif dan alasan pelaku sehingga nekat menyandingkam foto Ma'ruf dengan kakek Sugiono.
"Saya yakin Abah Kyai Ma’ruf tidak akan memperkarakan hal-hal seperti ini. Tapi sebagai edukasi publik dan pembelajaran bagi masyarakat, tindakan itu tidak boleh dilakukan karena bertendensi dan mengandung unsur menghina ulama dan sekaligus Wakil Presiden," kata Ace.
Diketahui, polisi masih melakukan penyelidikan terkait kolase foto Wapres Ma'ruf Amin disandingkan dengan bintang porno Jepang, Shigeo Tokuda atau Kakek Sugiono.
Polisi dikabarkan akan memanggil pengunggah foto tersebut. Begitu juga dengan masyarakat mengadu untuk dimintai keterangan.
"Pemanggilan pasti ada. Sedang ditangani Reskrim Polres Tanjungbalai," kata Kasubbag Humas Polres Tanjungbalai, Iptu A Dahlan Panjaitan, Rabu (30/9/2020).
Baca Juga: Pemasang Foto Maruf Amin dengan Bintang Porno Mundur dari PPK KPU
Diberitakan, sebuah akun Facebook mengunggah foto Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin disandingkan dengan bintang porno asal Jepang Shiego Tokuda atau 'Kakek Sugiono.'
Dilihat SuaraSumut.id (Suara.com), penunggah menulis 'Jangan kau jadikan dirimu seperti Ulama tetapi kenyataannya kau penjahat agama. Diusia Senja Banyaklah Berbenah untuk ketenangan di Alam Barzah. Selamat melaksanakan Ibadah Shalat Jumat'.
Namun, postingan tersebut sudah dihapus dan penunggah menulis permohonan maaf.
GP Ansor Tanjungbalai juga telah melakukan pertemuan dalam upaya tabayyun pada Senin (28/9/2020).
Dalam pertemuan pemilik akun mengaku sengaja mengunggah foto tersebut karena kesal terhadap Ma'ruf Amin sebagai seorang ulama.
"Dari hasil tabayyun yang dihadiri oleh MUI, LBH GP Ansor, pengunggah mengaku kesal kepada kyai Ma'ruf Amin. Kalau alasan kesalnya macam-macam lah," kata Ketua GP Ansor Tanjungbalai, Salman Al Hariz.
Ia telah mengakui dan meminta maaf atas postingan tersebut. Ia juga menulis permohonan maaf melalui media sosial.
"Dia sudah mengakui perbuatannya dan meminta maaf atas kesalahannya dengan membuat pernyataan diatas materai, kepada GP Ansor dan pihak yang tersakiti atas postingan tersebut," ujarnya.
Permintaan maaf ditujukan kepada keluarga besar NU dan GP Ansor se-Indonesia.
"Pengunggah juga mengakui kalau foto itu dia yang mengedit dan menyatukan," pungkasnya.