Suara.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto jarang tampil di publik. Menanggapi banyak pertanyaan soal keberadaan Terawan, terutama selama pandemi Covid-19, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Donny Gahral Adian, mengatakan Terawan sedang fokus menjalankan tugas.
"Jadi kita maklumi saja, beliau (Terawan) sekarang sibuk. Karena pandemi ini kan membutuhkan konsentrasi penuh 24 jam per hari untuk mengurusi wabah ini," ujar Donny kepada Suara.com, Selasa (29/9/2020).
"Jadi beliau saya kira berfokus pada bagaimana meningkatkan testing tracing dan treatment itu saja," Donny menambahkan.
Menurut Donny wajar jika kemudian Terawan tak memiliki waktu untuk melayani permintaan wawancara media, termasuk menghadiri undangan tampil di acara televisi.
Baca Juga: Arsenal Kalah, Najwa Shihab Tetap Setiap Jadi Pendukung The Gunners
Lagi pula, untuk urusan komunikasi publik, pemerintah telah menunjuk juru bicara penanganan Covid-19 yaitu Wiku Adisasmito.
"Jadi saya kira. tidak ada masalah. Toh sekarang sudah ada juru bicara Covid pak Wiku yang ditunjuk. Yang bicara ke publik kan Prof Wiku cukup," katanya.
Saat ini, pemerintah sedang mendapat banyak sorotan dalam penanganan pandemi. Covid-19 telah menjangkiti 282.724 warga Indonesia, 61.686 orang di antaranya dirawat, 210.437 orang sembuh, dan 10.601 jiwa meninggal dunia.
Pemerintah baru berhasil memeriksa 3.276.402 spesimen dari 1.962.754 orang yang diperiksa sejak Maret 2020, sedangkan jumlah penduduk Indonesia adalah 273.642.512 orang.
Puncak pertanyaan publik mengenai keberadaan Terawan terjadi ketika presenter Najwa Shihab mewawancarai kursi kosong yang disediakan program Mata Najwa untuk menteri kesehatan, kemarin malam.
Baca Juga: Bintang Emon Beri Sindiran 'Sadis' soal Absennya Terawan di Mata Najwa