Suara.com - Asma Rita, siswi salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Provinsi Jambi harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum KH Daud Arif Kualatungkal, setelah menjadi korban penikaman.
Kasus penikaman tersebut terjadi sekira pukul 22.55 WIB, Senin (28/9/2020) malam, di kediaman korban di Jalan Panglima Ujung, Kelurahan Tungkal III, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjabbar.
"Korban ditikam tiga kali. Di bagian bahu dua, dan perut bagian belakang," ujar Kasat Reskrim Polres Tanjabbar, AKP Jan Manto Hasiloan seperti dilansir Metrojambi.com (jaringan Suara.com).
Jan manto menyebutkan, pada saat kejadian korban sedang belajar di ruang tengah. Pelaku tiba-tiba saja datang dan langsung menikam korban.
Baca Juga: Alpin Tersangka Penikaman Syekh Ali Jaber Peragakan 17 Adegan Rekonstruksi
Pelaku sendiri berhasil ditangkap tidak lama setelah kejadian. Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Tanjabbar.
"Motifnya masih kami dalami," kata Jan Manto, yang didampingi Kapolsek Tungkal Ilir, Iptu Agus Purba.
Pantauan di lokasi kejadian, darah segar masih tercecer dari ruang utama hingga ke kamar. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) terungkap pelaku datang lewat pintu samping langsung masuk ke rumah dan menuju ke dapur.
Selanjutnya, pelaku mengambil pisau di dapur dan menusukkan ke tubuh korban yang sedang belajar di ruang tengah. Saat kejadian, korban dalam posisi tengkurap, sehingga tidak melihat kedatangan pelaku.
Usai kejadian, pelaku langsung keluar rumah membuang pisau di halaman. Sementara korban, diselamatkan saudaranya dan dibawa masuk ke dalam kamar.
Baca Juga: Apakah Penikaman dan Pembunuhan Imam Itu Gerakan Komunis yang Tertekan?