Infografis
Suara.com - Menteri Agama Fachrul Razi kembali absen dalam rapat kerja di Komisi VIII DPR. Absennya Fachrul dalam rapat tersebut lantaran dirinya masih menjalani tahap penyembuhan setelah dinyatakan positif Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid yang mewakili Menag. Diketahui Fachrul harus menjalani proses penyembuhan hampir dua minggu sejak dinyatakan positif pada 17 September lalu.
"Yang pertama sekali lagi kami mohon doa mudah-mudahan bapak Menteri Agama diberikan kesehatan dan proses penyembuhannya bisa segera dipulihkan dan insyaallah nanti bisa bergabung dengan kita kembali," kata Zainut, Senin (28/9/2020).
Diketahui, dalam rapat sebelumnya pada pekan lalu, Fachrul juga absen dan kehadirannya diwakilkan oleh Zainut. Zainut menyampaikan perkembangan kondisi Fachrul setelah dinyatakan positif terpapar Corona.
"Permohonan maaf sedianya dalam rapat kerja dengan Komisi VIII itu bapak menteri agama yang akan memimpin. Tapi karena beliau dalam kondisi masih dalam perawatan sehingga beliau menyampaikan permohonan maaf (tidak hadir)," ujar Zainut dalam rapat di Komisi VIII DPR, Rabu (23/9).
Dalam kesempataan itu, Zainut mengatakan bahwa Fachrul sekaligus memohon doa agar dirinya dapat segera pulih dan dapat beraktivitas normal.
"Juga mohon doanya mudah-mudahan beliau bisa segera sembuh kembali dan bisa mengikuti kegiatan-kegiatan baik dengan DPR maupun kegiatan di Kementerian Agama," kata Zainut.
Isolasi
Belakangan diketahui, Fachrul Razi tengah menjalani isolasi dan perawatan di rumah sakit setelah terpapar virus corona Covid-19.
Baca Juga: Sekelas Fachrul Razi Tertular, Covid-19 Memang Betul-betul Tak Terkendali
Terkait itu, Staf Khusus Menteri Agama Kevin Haikal mengatakan kondisi kesehatan Fachrul stabil. Ia menyebut hal ini tak terlepas dari proses medis yang sedang dijalani, serta dukungan, perhatian dan doa dari masyarakat untuk kesembuhan Menag yang terus mengalir.
