Dua Pekan PSBB Jilid II, Pasien Corona DKI Tambah 1.186 Orang

Minggu, 27 September 2020 | 21:02 WIB
Dua Pekan PSBB Jilid II, Pasien Corona DKI Tambah 1.186 Orang
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan ilustrasi covid-19 (Kolase foto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah pasien positif terjangkit Covid-19 di Jakarta terus bertambah. Setelah dua pekan penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid II, tepatnya pada Minggu (27/9/2020), ada 1.186 orang yang dilaporkan terjangkit Virus Corona.

Angka pertambahan pasien akibat penularan virus yang kali pertama mewabah di China tersebut, belakangan ini selalu berada di kisaran 1.000 hingga 1.300 orang dalam beberapa waktu terakhir.

Dengan demikian, total akumulasi seluruh pasien positif berjumlah 71.370 orang. Jumlah pasien ini tersebar dari seluruh wilayah ibu kota.

Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumlah positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.

Baca Juga: Tambah 20 Kasus Baru, Pasien COVID-19 di DIY Tembus 2.519 Orang

Berdasarkan laman tersebut, 56.413 orang dinyatakan sudah sembuh. Jumlahnya bertambah 1.063 orang sejak Sabtu (27/9/2020).

Sementara, 1.692 orang lainnya secara akumulasi dinyatakan meninggal dunia sejak awal pandemi. Pasien wafat bertambah 13 orang sejak kemarin.

Selain itu, 2.350 orang masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 10.915 orang yang positif menjalani isolasi.

Dengan demikian, maka ada 13.264 kasus aktif corona di ibu kota yang masih dalam penanganan sampai sekarang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 10.911 spesimen.

Baca Juga: Update Corona RI Minggu: 3.611 Pasien Sembuh, Kasus Baru Capai 3.874

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 8.918 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 985 positif dan 7.933 negatif.

"Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.186 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 201 kasus dari tanggal 24 dan 25 September baru dilaporkan," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Minggu (27/9/2020).

Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 85.042. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 68.847.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,1 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 7,9 persen.

"WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI