Anak DN Aidit Sarankan Gatot Nurmantyo dan 4 Berita Lain

Sabtu, 26 September 2020 | 10:00 WIB
Anak DN Aidit Sarankan Gatot Nurmantyo dan 4 Berita Lain
Gatot Nurmantyo (kiri) dan Ilham Aidit (kanan). [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Putra keempat mendiang Ketua CC PKI DN Aidit, Ilham Aidit menyarankan agae eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo untuk membentuk partai baru. Ia menuding Gatot CS persis menduplikasi propaganda rezim orde baru di masa kepemimpinan Presiden Soeharto.

Selain itu, kekecewaan dirasakan oleh penyidik senior KPK Novel Baswedan atas keputusan Febri Diansyah mengundurkan diri dari KPK. Padahal, sosok Febri dikenal sebagai pegawai KPK yang sangat berdedikasi tinggi.

Tak hanya dua berita di atas, berikut Suara.com merangkum berita terpopuler lainnya sepanjang Jumat (25/9/2020).

1. Putra DN Aidit Sarankan Gatot Nurmantyo Cs untuk Bikin Partai Politik

Baca Juga: Wakil Ketua MPR: Film G30S/PKI Perlu Diputar, Tapi Tidak Harus Diwajibkan

Ketua Umum PB Forki Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo menyampaikan sambutan saat membuka Seleksi Akhir Timnas Inti Karate Asian Games 2018 di Sport Hall Hotel Arra Lembah Pinus, Ciloto, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (11/6). [Antara/Arif Firmansyah]
Ketua Umum PB Forki Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo menyampaikan sambutan saat membuka Seleksi Akhir Timnas Inti Karate Asian Games 2018 di Sport Hall Hotel Arra Lembah Pinus, Ciloto, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (11/6). [Antara/Arif Firmansyah]

Ilham Aidit, putra keempat mendiang Ketua CC PKI DN Aidit menyoroti keberadaan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia yang dibentuk sejumlah tokoh seperti eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo hingga eks Ketua Umum Muhammadiyah Din Syamsuddin.

Sejumlah tokoh itu mengklaim membentuk KAMI karena isu PKI bangkit lagi. Terkait hal itu, Ilham Aidit justru menantang agar Gatot Cs lebih baik mendirikan sebuah partai. Bukan justru koar-koar ingin menyelamatkan Indonesia dari PKI persis menduplikasi propaganda rezim orde baru alias Orba di masa kepemimpinan Presiden Soeharto.

Baca selengkapnya

2. Kecewa Febri Mundur, Begini Ucapan Menohok Novel Baswedan ke KPK

Febri Diansyah berpose usai memberikan keterangan pers di gedung KPK, Jakarta, Kamis (26/12). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]
Febri Diansyah berpose usai memberikan keterangan pers di gedung KPK, Jakarta, Kamis (26/12). [ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan mengaku kecewa dengan pengunduran diri Febri Diansyah dari KPK karena selama ini telah berkerja baik dan berdedikasi dalam pemberantasan korupsi.

Baca Juga: Tengku: Tak Ada yang Jantan Ngaku PKI, Mereka Cuma Memaki, Tapi Pengecut

"Iya, tentu sangat disayangkan. Sebagai kawan, saya mengetahui bahwa Mas Febri selama bekerja baik dan berdedikasi," kata Novel seperti dilansir Antara di Jakarta, Jumat (25/9/2020).

Baca selengkapnya

3. BMKG: Potensi Tsunami 20 Meter Tak Hanya di Selatan Jawa

Riset tsunami 20 meter dari jurnal Ilmiah Nature (nature.com)
Riset tsunami 20 meter dari jurnal Ilmiah Nature (nature.com)

Potensi tsunami di Indonesia mulai dari Laut Andaman di bagian Tenggara Pulau Sumatera, di Simeulue, Nias, Mentawai, Enggano hingga ke bagian selatan Jawa sampai ke Nusa Tenggara.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan potensi tsunami bisa terjadi di banyak wilayah Indonesia, di sepanjang jalur pertemuan lempeng yang terdapat potensi sumber gempa di dalam laut.

Baca selengkapnya

4. Rumah Presiden Habibie Tak Terawat, Padahal Terdaftar Sebagai Cagar Budaya

Rumah masa kecil Presiden ke-3 Indonesia, almarhum BJ Habibie di Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan / Foto : Istimewa
Rumah masa kecil Presiden ke-3 Indonesia, almarhum BJ Habibie di Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan / Foto : Istimewa

Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti didampingi Wakil Wali Kota Parepare Pangerang Rahim meninjau rumah masa kecil Presiden ke-3 Indonesia almarhum BJ Habibie di Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Jumat (25/9/2020).

Rumah pojok di Jalan Alwi Abdul Jalil Habibie itu sudah menjadi aset daerah, dan tercatat sebagai cagar budaya Kota Parepare.

Baca selengkapnya

5. Cibiran Pedas Putra DN Aidit ke Gatot Nurmantyo Soal PKI: Rezim Orba!

Ilham Aidit [Suara.com/Adit]
Ilham Aidit [Suara.com/Adit]

Ilham Aidit, putra keempat mendiang Ketua CC PKI DN Aidit angkat bicara ihwal kembali mencuatnya isu kebangkitan PKI. Belakangan, isu tersebut mencuat usai Gatot Nurmantyo mengungkap alasan dirinya dicopot dari jabatan Panglima TNI karena menginstruksikan jajarannya untuk memutar kembali film Pengkhianatan G30SPKI.

Ilham Aidit mengaku tak heran ihwal mencuatnya kembali isu kebangkitan PKI. Menurut dia, isu kebangkitan PKI itu memang selalu dikoar-koarkan oleh pihak tertentu setiap tahunnya, khususnya ketika memasuki bulan September.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI