Suara.com - Tempat tidur ruangan Intensive Care Unit atau ICU di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet, Jakarta Pusat rencananya bakal dikurangi. Hal tersebut berdasarkan keputusan Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.
Komandan Lapangan Rumah Sakit Darurat Covid-19, Letkol Muhammad Arifin membenarkan kabar tersebut. Namun ia enggan menyebut kalau tempat tidur ICU bakal dibongkar atau dikurangi.
"Enggak dibongkar, ya diberes-beresin itu," kata Arifin saat dikonfirmasi, Kamis (26/9/2020).
Arifin mengaku tidak terlalu mengetahui detail terkait kabar tersebut. Hanya saja ia menyebut hal tersebut menjadi pertimbangan dari Kemenkes.
Baca Juga: Merasa Gagal Tangani Covid-19, Lima Sosok Ini Mundur dari Jabatan Menkes
"Ya pertimbangannya itu, itu urusan Kemenkes," ujarnya.
Ia juga tidak mengetahui kapan tempat tidur ICU di RSD Wisma Atlet bakal dipindahkan. Arifin menyebut hal tersebut masih menjadi wacana.
"Belum tahu, baru wacana," ungkapnya.
Untuk saat ini, jumlah tempat tidur ICU RSD Wisma Atlet berjumlah 39 buah. Kabar yang sempat berhembus menyatakan kalau tempat tidur ICU itu hanya bakal disisakan lima buah.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem, Kemenkes Siapkan Protokol Kesehatan di Pengungsian