Raup Untung Besar, Viral Penjual APD Doakan Pandemi Covid-19 Tak Berakhir

Jum'at, 25 September 2020 | 20:59 WIB
Raup Untung Besar, Viral Penjual APD Doakan Pandemi Covid-19 Tak Berakhir
Ilustrasi APD. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pandemi Covid-19 yang berlangsung sekitar tujuh bulan ini telah memukul perekonomian Indonesia hingga masuk dalam resesi. Namun, ada beberapa orang yang justru usahanya laris manis ditengah wabah corona hingga berharap pandemi Covid-19 terus berlangsung.

Belum lama ini, beredar postingan seorang warganet yang justru mendoakan agar wabah Covid-19 tidak berakhir. Pasalnya, ia mendapat penghasilan besar dari hasil penjualan Alat Pelindung Diri atau APD.

Doa tersebut disampaikan oleh salah seorang warganet dengan akun Twitter @skidipapap95. Dalam cuitannya, ia justru bersyukur dengan adanya pandemi Covid-19.

Pliss atuh jangan doain Covid-19 hilang dulu. Aing (saya) kan dapet duit dari sana. Oni alhamdulillah hasil penjualan APD Boho di sore hari ini. Nanti dulu ya doa Covidnya,” cuitnya seperti dikutip Suara.com, Jumat (25/9/2020).

Warganet ini berdoa Covid-19 tak berakhir karena raup untung (IG/lambe_turah)
Warganet ini berdoa Covid-19 tak berakhir karena raup untung (IG/lambe_turah)

Dalam unggahannya, warganet itu juga melampirkan sebuah video yang memperlihatkan produk APD yang dijualnya.

Ini Kamis 24 September jam 14.22, untuk Bapak Bambang, ini ready stok banyak, barang mantap ditunggu,” ujarnya.

Postingan warganet itu sontak viral setelah dibagikan akun Instagram @lambe_turah.

Enggak getohhhh juga kaleeeeee,” tulis Lambe_Turah menanggapi cuitan ikancupang tersebut.

Unggahan netizen itu pun sontak menuai kecaman keras dari warganet. Pasalnya, di saat orang-orang seluruh dunia mendoakan agar pandemi Covid segera berakhir, ia malah meminta wabah virus tersebut tak berhenti.

Baca Juga: Merasa Gagal Tangani Covid-19, Lima Sosok Ini Mundur dari Jabatan Menkes

Bahkan, sejumlah orang yang mengenal warganet itu juga mengirim pesan WhatsApp bernada kecaman ke warganet tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI