Suara.com - Keponakan Pablo Escobar menemukan uang tunai sebesar 14 juta poundsterling (sekitar Rp 268 miliar) yang disimpan dalam kantong plastik di ruang bawah tanah salah satu rumah gembong narkoba tersebut.
Menyadur The Sun, Jumat (25/9/20202) Nicolas Escobar mengatakan kepada media Kolombia bahwa sebuah "visi" menginspirasinya untuk mencari uang di apartemen tempat dia tinggal selama lima tahun di kota Medellin.
Nicolas mengatakan ini bukan pertama kalinya dia menemukan uang di tempat-tempat yang digunakan 'Raja Kokain' untuk menghindari penangkapan. Pablo Escobar memang dikenal memiliki jutaan properti di seluruh negeri.
Nicolas Esocobar mengatakan kepada jaringan TV Kolombia Red+Noticias bahwa dia juga menemukan mesin tik, telepon satelit, pena emas, kamera, dan rol film yang belum dikembangkan.
Baca Juga: Profil James Rodriguez, Pemain Baru Everton
"Setiap kali saya duduk di ruang makan dan melihat ke arah tempat parkir, saya melihat seorang pria memasuki tempat itu dan menghilang." ujar Nicolas.
"Baunya [di dalam] sangat mencengangkan. Bau yang 100 kali lebih buruk dari bau sesuatu yang telah mati." sambungnya.
Dia menambahkan bahwa banyak uang kertas kotor yang sudah membusuk disimpan di dinding dan tidak dapat digunakan lagi.
Pablo Escobar disebut-sebut sebagai orang terkaya ketujuh di planet ini pada puncak karier perdagangan obat biusnya, dan mengumpulkan kekayaan bersih hingga 30 miliar dolar.
Sebagai pemimpin kartel Medellin, Pablo Escobar mengendalikan lebih dari 80 persen kokain yang dikirim ke Amerika Serikat.
Baca Juga: Beli Snack Receh Murah Meriah, Netizen Ini Syok Lihat Bonus di Dalamnya
Dia dikejar oleh pihak berwenang selama beberapa dekade sebelum kematiannya dalam baku tembak dengan polisi pada tahun 1993.
Desas-desus tentang kekayaannya yang tersembunyi sudah beredar di kampung halamannya di Medellin sejak dia dibunuh.
Gembong itu menggunakan kekayaannya untuk mendanai gaya hidupnya yang mewah setelah melarikan diri dari penjara pada tahun 1992.