Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 masih rendah. Masih ada warga yang abai akan imbauan ini.
Kendati demikian, Riza menyebut belakangan ini khususnya ketika Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jilid II diterapkan, kesadaran masyarakat meningkat. Ia bersama Gubernur Anies Baswedan mengaku sudah memeriksa langsung khususnya sektor perkantoran, sudah menjalankan aturan pemangkasan karyawan hingga 25 persen.
"Evaluasi seminggu ini kami bersyukur ada kesadaran yang meningkat dari warga juga perkantoran sekalipun diperbolehkan buka 25 persen kami mengecek, pak gubernur selalu mengecek saya," ujar Riza di gedung DPRD Jakarta, Rabu (23/9/2020).
Namun Riza merasa kesadaran masyarakat perlu ditingkatkan lebih jauh lagi. Ia meminta agar aturan PSBB seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan ketentuan membatasi aktivitas lainnya dijalankan demi mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga: RSKI Covid-19 Galang Penuh, BP Batam Gunakan Rusun Untuk Rawat Pasien
"Namun demikian ini belum cukup kami minta ada kesadaran yang lebih lagi dari seluruh warga," jelasnya.
Ia juga menyebut Anies sudah membuat berbagai pedoman seperti kampung siaga sebagai pedoman pelaksanaan penanganan corona di ibu kota. Politisi Gerindra ini menyebut akan mengerahkan jajarannya untuk mengawasi penerapannya.
"Sejak awal pak gubernur menggarisbawahi pentingnya Kampung siaga di RT-RW bahkan setiap rumah sudah kita minta membentuk menyiapkan satu anggota keluarga sebagai kader covid," pungkasnya.