Suara.com - Orang nomor satu di Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh positif terpapar Virus Corona atau Covid-19.
Informasi tersebut disampaikan langsung Bupati Aceh Barat Ramli MS melalui sambungan telpon, Minggu (20/9/2020).
"Ka beutoi-ka beutoi (sudah benar-sudah benar)," ujar Ramli dalam Bahasa Aceh kepada Modusaceh.co-jaringan Suara.com pada Minggu (20/9/2020).
Selanjutnya, Ramli menjalani isolasi mandiri di Pendopo Bupati Aceh Barat. Dia menggunakan satu kamar untuk lakukan isolasi mandiri.
Baca Juga: PP Muhammadiyah Minta Pandemi Covid-19 Tidak di Politisasi Oleh Elit
"Isolasi mandiri di pendopo, pendopo kan banyak kamar," katanya.
Sedangkan untuk hubungan dengan keluarga, misal untuk berikan makanan (nasi), Ramli meminta sendiri makanan yang diberikan padanya dengan cara dibungkus untuk memutus mata rantai Covid-19.
"Walaupun di pendopo (makanan) bungkus saja. Itu permintaan saya sendiri untuk menghindari hal-hal negatif penyebaran Covid-19," jelasnya.
Diakui Ramli, sebelum dirinya melakukan rapid test sempat mengunjungi Nagan Raya.
Dalam kunjungan tersebut, dia sempat bersalaman dengan juragan dan dengan salah seorang pimpinan media online dari Simeulue.
Baca Juga: Bupati Aceh Barat Positif Covid-19, Anak-Istri Negatif
Namun dia tidak mengenal nama sosok pimpinan media dari Sinabang dimaksud.
"Sebelum rapid saya ke Nagan, salaman dengan Juragan dan ketua portal dari Sinabang," sebut Ramli MS.
Awalnya, Ramli mengemukakan tidak jabat tangan dengan pimpinan media online tersebut.
Namun, ia beri salam hormat hingga salaman dan sempat duduk dekat dengan orang tadi.
Padahal selama ini, saat bertemu masyarakat dia tidak jabat tangan, namun hari itu kebetulan jabat tangan dengan orang lain.
"Saya tidak tahu apakah ada hubungan dengan ketua portal itu atau tidak, saya juga tidak tahu," papar Ramli MS.
Sepulang dari kunjungan di Nagan Raya, perasaan Ramli MS ingin lakukan rapid test.
Dan itu dilaksanakan pada Dinas Kesehatan Aceh Barat, Jumat (18/9/2020) dengan hasil reaktif.
Lalu, dilanjutkan tes usap (Swab) pada hari itu juga. Hingga hari ini, Minggu diketahui hasilnya positif Cavid-19.
Dia mengaku hingga dirinya rapid test sampai sekarang setelah dinyatakan positif, tidak merasakan gejala apapun.
"Saya seperti biasa, kuat tidak apa-apa dan juga tidak ada perubahan apapun," ujarnya.
Untuk mencicipi makanan juga tidak ada perubahan rasa di lidahnya.
"Sampai sekarang saya kuat, tidak ada perubahan apapun," katanya.
Lebih lanjut, dia minta pada masyarakat untuk mendoakan dirinya cepat sembuh.
"Kita berdoa cepat sembuh. Begitu juga pada masyarakat mohon doa agar cepat sembuh," katanya.
Selain itu, dia mengimbau kepada satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK) yang melayani masyarakat diminta jaga jarak, baik saat di ruang kerja atau luar ruang kerja, khususnya Aceh Barat.
"Untuk SKPK, saat melayani masyarakat untuk jauh dari kursi mereka jangan sampai tangan mereka bersentuhan langsung dengan meja," imbaunya.
Tak hanya itu, dalam menerima proposal masyarakat, juga diminta SKPK berhati-hati dengan cara pakai sarung tangan atau dengan cara tidak menerima langsung proposal masyarakat.
"Begitu juga dengan proposal mereka jangan langsung dengan kita atau ada stempelnya," ujarnya.
Ramli MS berpesan pada masyarakat Aceh Barat khususnya, Virus Corona itu bukan hal yang harus ditakuti.