Ahok Buka Aib Pertamina, Rektor UIC: Hebat Selalu Garang, Tapi Tidak Elok

Sabtu, 19 September 2020 | 12:26 WIB
Ahok Buka Aib Pertamina, Rektor UIC: Hebat Selalu Garang, Tapi Tidak Elok
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memberikan penjelasan tentang buku barunya di Gedung Tempo, Palmerah, Jakarta, Senin (17/2). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Misalnya pegawai yang sudah dicopot dari jabatannya tidak boleh menerima gaji sama seperti sewaktu memegang jabatan," lanjut Musni.

Terakhir, Musni menyarankan agar Ahok tidak membongkar aib-aib tersebut ke depan umum. Namun, Ahok dapat melakukannya dalam operasi senyap.

"Lakukan perbaikan dan pembenahan manajemen perusahaan secara senyap tidak diumbar keluar karena akan merusak citra perusahaan dan kepercayaan publik," tukasnya.

Ahok Disorot

Ahok melalui YouTube bercerita tentang posisinya di Pertamina. Dia bilang bukan lagi sebagai pengawas direksi, tetapi eksekutor.

Ahok mengibaratkan posisi komisaris di BUMN seperti "neraka lewat, surga belum masuk". Sebab, semua keputusan rapat umum dan pemegang saham yang menentukan Key Performance Indicators dewan kerja komisaris dan direksi dilakukan di Kementerian BUMN.

Ahok menambahkan, semua keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang menentukan Key Performance Indicators yakni penilaian kinerja dewan komisaris dan direksi dilakukan di kementerian BUMN.

Itulah sebabnya, Ahok menyarankan agar kementerian BUMN dibubarkan.

"Harusnya Kementerian BUMN itu dibubarkan sebetulnya, kita harus membangun semacam TEMASEK, Indonesia Incorporation," kata Ahok.

Baca Juga: Pernyataan Lengkap Ahok yang Mengkritik Pertamina

Ahok juga mengungkapkan mayoritas komisaris di Pertamina merupakan titipan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI