Tambah Ruang Isolasi, Airlangga: Untuk Menampung 14 ribu Pasien Corona

Erick Tanjung Suara.Com
Jum'at, 18 September 2020 | 20:08 WIB
Tambah Ruang Isolasi, Airlangga: Untuk Menampung 14 ribu Pasien Corona
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Suara.com/Fadil)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah menambah fasilitas kesehatan termasuk ruang isolasi untuk pasien Covid-19 dengan memanfaatkan hotel bintang dua dan tiga sehingga mampu menampung hingga 14 ribu orang untuk dua pekan.

“Ini telah dilakukan peningkatan kapasitas di rumah sakit rujukan dan nonrujukan,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Jumat (18/9/2020).

Menko Airlangga yang juga Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional atau PEN itu menambahkan, pemerintah juga menyiapkan ruangan isolasi mandiri di Tower 5 Wisma Atlet, Jakarta. Selain itu di lima provinsi yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Bali, dan Sumatera Utara memiliki potensi tambahan hotel yang sebelumnya sudah dipenuhi dengan fasilitas yang setara bintang dua dan tiga.

“Untuk DKI Jakarta, tingkat keterisian di beberapa rumah sakit tentu juga diantisipasi dengan penambahan dari fasilitas yang ada,” ujarnya.

Baca Juga: Tes Corona RI Minim, IDI: Pak Airlangga Duitnya Banyak, Kok Gak Bisa Beli?

Saat ini, lanjut dia, pemerintah juga menyiapkan Peraturan Presiden atau Perpres untuk pengadaan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi yang mengatur pengadaan, pembelian hingga distribusi vaksin. Perpres tersebut, kata dia, juga mengatur pelaksanaan dan pemberian imunisasi melalui koordinasi lanjutan.

Dalam kesempatan itu juga disebutkan provinsi di Tanah Air yang tingkat kesembuhan pasien Covid-19 rata-rata di bawah nasional yakni Jawa Tengah, Sumatera Utara dan Jawa Barat.

Menko Airlangga melanjutkan ada dua provinsi dengan angka kematian rata-rata atau CFR di atas nasional yakni Jawa Tengah dan Jawa Timur. Adapun angka rata-rata kesembuhan nasional mencapai 71,65 persen dan CFR adalah 3,96. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI