Dengan bantuan kepala desa, dia membawa Mangra ke Institut Ilmu Kedokteran Rajendra. Tapi Mangra menghembuskan napas terakhir lantaran terluka parah.
Laporan media lokal India mengatakan bahwa kasus tersebut telah dilaporkan. Terdapat lebih dari 100 orang yang namanya masuk daftar terduga pembunuhan itu.
Gulf News menambahkan bahwa kasus-kasus seperti ini terus terjadi di India meskipun pemerintah telah mengampanyekan anti-perburuan penyihir secara rutin.
“Memukuli pasangan lanjut usia hingga mati adalah tindakan yang kejam," kata Direktur Jenderal Polisi (DGP) Jharkhand MV Rao.
"Meskipun kami telah melakukan kampanye melawan perburuan penyihir, ada beberapa penduduk desa, yang masih percaya takhayul," tandasnya.