Dikecewakan Lion, Wasekjen MUI: Apa Ini Salah Anies atau Salah Khilafah?

Siswanto Suara.Com
Minggu, 13 September 2020 | 06:50 WIB
Dikecewakan Lion, Wasekjen MUI: Apa Ini Salah Anies atau Salah Khilafah?
Tengku Zul protes maskapai langgar protokol kesehatan (Twitter/ustadtengkuzul)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemarin, Sabtu (12/9/2020), jam 11.30 WIB, Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia Tengku Zulkarnain mengeluhkan penerapan protokol kesehatan dalam pesawat Lion Air rute Pekanbaru ke Batam.

Dia mengeluhkan tidak ada jarak antar tempat duduk penumpang pesawat yang digunakannya dan dia membandingkan pengalaman beberapa waktu sebelumnya ketika menggunakan jasa maskapai penerbangan lain yang menerapkan pembatasan jarak fisik di kursi pesawat.

"Naik Garuda penumpang berjarak dalam pesawat. Naik Citi Link juga sama penumpang berjarak duduk dalam pesawat. Hari ini naik Lion dari Pekanbaru ke Batam, penumpang full dan duduk tanpa jarak sama sekali. @KNKT_dephub dan  @kemenhub151 apakah Lion memang istimewa atau aturan dicabut?" kata Tengku dalam Twitter @ustadtengkuzul, kemarin.

Dia mempertanyakan tanggungjawab otoritas pengawasan penerbangan terhadap penerapan protokol kesehatan di dalam pesawat di tengah pandemi Covid-19.

"Katanya diwajibkan jaga jarak. Lha giliran di pesawat hitungan jam sebelahan dengan orang lain. Jaga apanya...? Woi... Siapa yang mengizinkan seperti ini? Apakah ini semua salah Anies atau salah Khilafah...?" kata Tengku.

Ketika dihubungi Suara.com untuk menanyakan bagaimana penjelasan awak pesawat Lion Air pada waktu itu, Tengku mengatakan: "tidak ada penjelasan apa-apa seolah olah tidak ada masalah sama sekali. Seolah semuanya berlaku normal saja. Padahal beberapa hari sebelumnya saya naik Citi Link berjarak semua bangku duduknya."

Tengku berharap protokol kesehatan benar-benar dilaksanakan oleh semua maskapai penerbangan, tanpa kecuali, demi meminimalisir penyebaran Covid-19 dan dampaknya yang makin mengkhawatirkan.  

"Saya berharap pemerintah dan semua maskapai wajib taat aturan negara dalam penanganan Covid. Jangan ada anak emas yang boleh melanggar aturan jika benar aturan duduk berjarak di pesawat memang ada," katanya.

Suara.com juga menghubungi Lion Air melalui Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro untuk meminta tanggapan atas keluhan soal tidak adanya pembatasan jarak fisik di kursi pesawat. Danang belum dapat lebih jauh menanggapi keluhan tersebut, dia akan menindaklanjutinya terlebih dahulu dengan mencari tahu informasi dari lapangan.

Baca Juga: Wisatawan Berdesakan Motret Jenasah di Toraja, Warganet: Hati-hati Corona

Protokol kesehatan di bandara dan pesawat harus ketat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI