Ahli Virologi China Klaim Punya Bukti Virus Covid-19 Dibuat di Laboratorium

Sabtu, 12 September 2020 | 12:11 WIB
Ahli Virologi China Klaim Punya Bukti Virus Covid-19 Dibuat di Laboratorium
Ilustrasi virus covid 19. Di Sumsel, dua daerah masih ditetapkan sebagai zona merah penyebaran virus ini.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang ahli virologi China yang bersembunyi di Amerika Serikat mengklaim bahwa dirinya memiliki bukti virus Covid-19 dibuat di laboratorium Wuhan.

Menyadur The New York Post, Sabtu (12/9/2020) Dr Li-Meng Yan, seorang ilmuwan yang mengatakan bahwa dia melakukan beberapa penelitian paling awal tentang Covid-19 tahun lalu, membuat komentar tersebut pada hari Jumat selama wawancara di acara talkshow Loose Women.

Ketika ditanya dari mana asal virus mematikan yang telah membunuh lebih dari 900.000 di seluruh dunia, Yan - berbicara melalui obrolan video dari lokasi rahasia - menjawab, "Itu berasal dari laboratorium - laboratorium di Wuhan dan laboratorium tersebut dikendalikan oleh pemerintah China. ."

Dia bersikeras bahwa laporan mengenai virus yang berasal dari pasar basah di Wuhan, China, adalah "tabir asap."

"Hal pertama adalah pasar [daging] di Wuhan ... adalah tabir asap dan virus ini bukan dari alam," kata Yan.

Ahli virologi tersebut sebelumnya menuduh Beijing berbohong ketika mengetahui bug pembunuh dan terlibat menutup-nutupi informasi.

Dia mengatakan bahwa mantan pengawasnya di Sekolah Kesehatan Masyarakat Hong Kong, sebuah laboratorium rujukan untuk Organisasi Kesehatan Dunia, membungkamnya ketika dia mengeluarkan peringatan tentang penularan dari manusia ke manusia pada Desember tahun lalu.

Pada bulan April, Yan dilaporkan melarikan diri dari Hong Kong ke Amerika Serikat untuk meningkatkan kesadaran tentang pandemi.

Yan juga berencana untuk merilis bukti ilmiah untuk yang akan membuktikan bahwa virus itu dibuat di laboratorium di Wuhan.

Baca Juga: Tekan Angka Perceraian, China Wajibkan Warganya Ikut Konseling Pranikah

"Urutan genom seperti sidik jari manusia,” kata Yan dalam acara talkshow tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI