Suara.com - Mulai 14 September ini, Pemprov DKI Jakarta bakal memberlakukan kembali Pembatasan Sosial Beskala Besar (PSBB) guna menekan laju penyebaran Covid-19.
Kebijakan yang disebut dengan istilah rem darurat tersebut terpaksa diambil Gubernur Anies Baswedan menyikapi semakin meningkatnya angka positif Covid-19 di wilayah DKI Jakarta.
Atas keputusan yang diambilnya itu, Gubernur Anies Baswedan mendadak banjir kritikan dari para menteri yang bekerja di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon lewat kicauannya di Twitter @fadlizon lantas memberi tanggapannya terkait protes dari menteri-menteri kabinet bentukan Jokowi itu.
Baca Juga: Arzeti Bilbina Sarankan Jangan Hanya DKI, Provinsi Lain Harus PSBB
"Menteri-menteri yang kritik kebijakan Gubernur Jakarta mungkin sedang menutupi kelemahan kinerja mereka sendiri. Kasihanilah," kata Fadli, Sabtu (12/09/2020).
Cuitan anggota DPR RI yang mendapuk dirinya sebagai juru bicara rakyat tersebut senada dengan pernyataan Geizh Chalifah yang dinukilnya dari sebuah acara televisi.
Geizh Chalifah ketika menjadi narasumber "Apa Kabar Indonesia Malam" yang tayang di TvOne mengungkapkan pendapatnya tentang menteri yang ramai-ramai kritik Anies Baswedan.
Aktivis sosial tersebu saat memberikan jawaban tegas yang kemudian dikemukakan ulang lewat akun Twitternya @GeiszChalifah.
"Bukan hal yg baru dari dulu juga begitu, untuk Memperlihatkan mereka bekerja caranya ya mengkritisi Anies," ungkap lengkap dengan potongan perbincangannya di acara TV tersebut.
Baca Juga: Tak Pakai Masker, Pengemudi Disanksi Petugas Check-Point Gerbang Tol Serang
Berkat unggahan itu, kolom komentar kicauan Fadli Zon langsung diserbu ratusan warganet yang ikut angkat suara.
"Fadli zon juga masih sering mengkritik Jokowi agar tetap dikesankan akan selalu mengkritik walaupun sebenarnya partai dan pak ketum sudah jadi anak buah Jokowi," celetuk pemilik akun @RFudo**
"Pertama PSBB trus berjilid-jilid, PSBB transisi, trus pengumuman lebih mudah karna banyak kasus terdeteksi terus balik lagi ke awal. Ini gagal namanya pak," tulis @Ilham**** ikut nimbrung.
Tak kalah dengan yang lainnya, pemilik akun @Basmi*** juga ikut memberikan sindirannya.
"Maaf bang tapi deklarasi dan demo-demo masih boleh kemarin, bagaimana dibilang serius?" katanya.
Hingga artikel ini dibuat, kicauan Fadli Zon tersebut telah disukai 1.100 pengguna Twitter dan mendapat ratusan retweet.
Sementara penggalan video Geizh Chalifah sudah tayang hingga 54.800 kali.