Kakek Hilang Satu Tahun, Kepalanya Ditemukan di Kardus Mayones

Kamis, 10 September 2020 | 20:22 WIB
Kakek Hilang Satu Tahun, Kepalanya Ditemukan di Kardus Mayones
Ilustrasi garis polisi, TKP tindak kejahatan. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang perempuan di Argentina terkejut sekaligus marah ketika menerima paket kardus berisi kepala milik kakeknya yang hilang sejak tahun lalu.

Menyadur News.com.au, Selasa (10/9/2020), Veronica Sosa tak pernah menyangkap kepala dalam bungkusan kotak mayones itu ternyata milik kakeknya.

Kardus berisi kepala ini pertama kali ditemukan polisi di tempat sampah, sebelum dibawa ke rumah Veronica.

Sebelumnya, kepala manusia yang berwujud tengkorak itu awalnya diyakini milik seorang perempuan berusia 40 tahun yang hilang di kota Jenderal Roca.

Baca Juga: Ngeri! Sekuriti Perumahan di Padang Ngamuk, Bunuh 2 Orang Sekaligus

Belakangan, tim forensik mengungkap bahwa itu adalah tengkorak milik Luis Sosa, kakek Veronica yang hilang sejak 10 Januari 2019.

Kakek Hilang Satu Tahun, Kepalanya Ditemukan di Kardus Mayones. (Veronica Sosa/Newsflash)
Kakek Hilang Satu Tahun, Kepalanya Ditemukan di Kardus Mayones. (Veronica Sosa/Newsflash)

Otoritas berwenang mengatakan pihak keluarga belum dapat mengambil kepala pria berusia 70 tahun ini hingga penyelidikan selesai.

Veronica menyebut ia tak menerima informasi pemyelidikan apa pun tentang hilangnya sang kakek, hingga akhirnya kotak mayones merek Hellman itu mendarat di rumahnya.

"Satu tahun delapan bulan menunggu dan mencari anda (kakek), dan mereka membebaska anda seolah-olah anda bukan siapa-siapa! Seperti ini, dalam sekotak mayones," tulis Veronica dalam postingan media sosial.

Dalam unggahan itu, Veronica membagikan foto kakeknya selama masih hidup dan kotak mayones yang dikirim ke rumahnya.

Baca Juga: Makin Buruk, Kematian karena Covid-19 di Argentina Tembus 10.000

Perempuan itu juga mendesak para penegak hukum harus mengusut kasus ini hingga tuntas dan menemukan siapa dalang dibalik pembunuhan keji ini.

"Saya tidak akan berhenti sampai saya tahu apa yang terjadi pada Don Sosa, kakek saya!" imbuhnya.

Hingga kini, pihak keluarhga belum dapat menguburkan jenazah mendiang kakek Luis, memgingat belum mendapatkan akta kematian dari pihak berwenang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI