Anies Bakal Terapkan PSBB Total, Nasdem Minta GOR Jadi Tempat Isolasi

Kamis, 10 September 2020 | 14:09 WIB
Anies Bakal Terapkan PSBB Total, Nasdem Minta GOR Jadi Tempat Isolasi
Anies Baswedan mengumumkan bahwa bioskop di Jakarta akan segera dibuka. (Youtube BNPB Indonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fraksi NasDem DPRD Jakarta meminta Gubernur Anies Baswedan memperbanyak sarana fasilitas isolasi untuk pasien corona covid-19. Salah satunya seperti Gelanggang Olahraga Remaja (GOR) yang disulap menjadi penyedia tempat tidur untuk pasien tanpa gejala.

Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta, Wibi Andrino, mengatakan penggunaan GOR sebagai tempat isolasi mandiri merupakan pilihan alternatif mengingat kapasitas Rumah Sakit semakin menipis. Selain itu jika disediakan tempat di luar rumah, maka potensi penularan kepada keluarga akan semakin berkurang.

“Kami mendesak untuk segera menyiapkan tempat-tempat isolasi mandiri ukuran besar seperti di GOR, sehingga bisa mengurangi daya tampung penggunaan rumah sakit rujukan dan penularan di permukiman padat,” ujar Wibi kepada wartawan, Kamis (10/9/2020).

Selain itu, ia juga meminta agar Anies melibatkan RS swasta sebagai mitra dalam menghadapi Covid-19.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Pemprov DKI Tambah 800 Tempat Tidur

Pemprov DKI juga harus memberikan subsidi kepada RS tersebut dari sisi pembiayaan pasien, terutama bagi yang tidak bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

“Kami pahami rumah sakit swasta yang bukan rekanan dari BPJS Kesehatan, mengenakan biaya dengan harga cukup mahal sehingga sangat memberatkan warga Jakarta,” jelasnya.

Caranya, kata Wibi, adalah dengan memakai alokasi belanja tidak terduga (BTT) sebesar Rp 5,03 triliun untuk penanggulangan Covid-19 di Jakarta.

“Dari anggaran itu bisa diberikan subsidi kepada rumah sakit swasta agar tetap menerima pasien Covid-19 yang tidak rekanan dengan BPJS Kesehatan,” kata dia.

Wibi sendiri mengaku mendukung Anies yang menarik kebijakan rem darurat dengan mengembalikan seperti PSBB seperti awal pandemi. Pasalnya kondisi penularan corona di Jakarta belakangan ini semakin mengkhawatirkan.

Baca Juga: Positif Covid-19 Meroket, MUI Ingatkan Pentingnya Protokol Ibadah

“Kita tahu rumah sakit rujukan sudah hampir penuh, dan ini menjadi fokus utama gubernur karena khawatir ada penumpukan di rumah sakit. Kami mohon kepada pengertian warga DKI untuk memahami kondisi sekarang yang amat darurat,” ujarnya.

"Saya berharap di dalam masyarakat muncul persepsi orang yang tidak pakai masker itu orang yang tidak keren," pungkas Sonny.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI