Suara.com - Era sekarang ini, media sosial seperti Twitter menjadi salah satu pilihan bagi politikus untuk berkomunikasi atau setidaknya mempromosikan kegiatan mereka ke netizen.
Melalui sarana jejaring sosial, mereka tak hanya bisa menuliskan kalimat-kalimat persuasif atau slogan-slogan politik, tetapi juga bisa mengunggah foto dan video sekaligus.
Kekuatan media sosial untuk sarana menyampaikan gagasan atau kritik sosial nampaknya disadari betul oleh politikus Partai Gerindra Habiburokhman. Dia sepertinya paham betul bagaimana membuat konten menarik plus jenaka serta tetap aktual sehingga tak jarang dirujuk media mainstream.
Misalnya seperti konten-konten yang dia unggah dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Juga: Polemik Anjay, Habiburokhman: Apa Kita Mau Larang Juga Pakai Kata Anjing?
"Very good looking, dan radikal banget ketampanannya," kata Habiburokhman untuk mengomentari fotonya sendiri ketika menghadiri sebuah acara. Dia mengenakan face field dan masker untuk melindungi diri dari virus corona.
Kata good looking sebelumnya menjadi polemik ketika disampaikan oleh Menteri Agama Fachrul Razi untuk menggambarkan orang yang disusupkan ke masjid lingkungan pemerintah untuk menyebarkan radikalisme.
Pada 3 September 2020 lalu, Habiburokhman bersama kolega-koleganya menghadiri deklarasi pasangan calon kepala daerah Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi. Deklarasi diselenggarakan di atas kapal pinisi Pusaka Indonesia yang berlayar di Pantai Losari.
Dengan polosnya, Habiburokhman ngetweet: "Keren nich naik pinisi."
Kadang-kadang, tweet Habiburokhman memancing orang untuk membully-nya karena dianggap terlalu lebay memuji-muji diri sendiri -- meski maksudnya bercanda. Misalnya, dia pernah mengomentari fotonya sendiri ketika sedang bermasker: "Keren banget nich orang."
Baca Juga: Kepuasan Publik ke DPR Anjlok, Habiburokhman Bandingkan Dengan Parlemen AS
Bukan baru-baru ini saja dia suka memuji-muji penampilannya sendiri.
Ketika mempromosikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden periode 2019-2024 ke sejumlah ceruk calon pemilih, Habiburokhman menamai diri sendiri dengan sebutan Dilan alias Siwon. Dilan tak lain tokoh remaja 1990 yang belakangan bersinar lagi. Sedangkan Siwon adalah nama salah satu personil Super Junior -- boy band yang paling digandrungi zaman sekarang.
"Penampakan Oom Dilan alias Siwon deklarasi rumah aspirasi Prabowo - Sandi tadi siang," kata Habiburokhman.
Foto di tempat lain lagi juga memperlihatkan Siwon dari Gerindra itu tengah bersama dengan warga.
"Warga Gedong Pasar Rebo antusias kedatangan Siwon alias Dilan alias suju alias gua #2019PrabowoPresiden," katanya.
Dewan Pembina Advokat Cinta Tanah Air itu tidak peduli dengan ejekan-ejekan yang seringkali dilontarkan netizen yang mungkin kesel dengan gayanya.