
Awalnya, dia datang pada hari penggerebekan sekitar pukul 11.00 WIB ke Hotel Kyriad Bumiminang untuk menghadiri acara penyampaian visi-misi bakal calon gubernur dan wakil gubernur Partai Gerindra.
Penggerebekan terjadi di lantai 6, sedangkan acara Partai Gerindra itu di lantai 2.
"Jadi, pada waktu itu, Polda meminta saya menjadi informan untuk membuktikan prostitusi online di Kota Padang," ujarnya.
Dia lalu dibriefing oleh polisi sebelum penjebakan dilakukan.
Atas permintaan polisi, kata dia, sekitar pukul 13.00 WIB, meng-instal aplikasi MiChat dan membuat akun atas nama Feri dengan menggunakan telepon genggam miliknya sendiri.
Dia lalu mendapatkan akun target MiChat Tari.
![[Istimewa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/02/05/40585-struk-andre-rosiade.jpg)
Akun tersebut mengirimkan sejumlah foto wanita berbusana minim. Lalu disepakati harga Rp 800.000.
Awalnya, lanjut Rio, akun MiChat Tari meminta agar transaksi dilakukan di Hotel Grand Zuri Padang, tapi akun Michat Feri milik Rio menawarkan transaksi di Hotel Bumiminang saja karena sudah booking kamar.
Akun Michat Tari setuju.
Baca Juga: Terungkap! Andre Rosiade Gerebek PSK NN di Hotel Tempat Acara Gerindra
Rio atas arahan polisi meminta kunci pintu kamar 606 Hotel Bumiminang ke saksi Bimo yang merupakan ajudan Andre.