STOP PRESS!!! Menteri Edhy Prabowo Dikabarkan Positif Corona

Selasa, 08 September 2020 | 11:05 WIB
STOP PRESS!!! Menteri Edhy Prabowo Dikabarkan Positif Corona
Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Edhy Prabowo, ditemui di UGM, Minggu (15/12/2019). - (SUARA kontributor/Putu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Edhy Prabowo dikabarkan terinfeksi positif virus Corona (Covid-19).

Ia dinyatakan tertular usai melangsungkan kunjungan kerja luar kota.

Politisi muda Partai Gerindra Kawendra Lukistian mendapatkan kabar tersebut dari pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dikenalinya.

"Iya (positif Covid-19)," kata Kawendra saat dihubungi Suara.com, Selasa (8/9/2020).

Baca Juga: Kapal Sitaan Susi Mulai Karatan, Edhy Mau Jadikan Mesin Produksi Negara

Menurut informasi yag diperolehnya, Edhy terpapar setelah pulang dari luar kota. Apabila dicek melalui situs resmi KKP, Edhy sempat mengunjungi Pulau Maratua, Kalimantan Timur pada awal September 2020.

"Kata teman-teman di KKP kenanya sepulang kunjungan dari tugas luar kota kemarin," ujarnya.

Di pulau tersebut Edhy menemui pelaku usaha pariwisata untuk bersosialiasi pemanfaatan sektor perikanan yang berdampak pada perekonomian masyarakat setempat.

Heboh Disebut Menteri Titipan

Setelah resmi menggantikan Susi Pudjiastuti, Menteri Edhy Prabowo sempat ramai disebut-sebut sebagai menteri titipan.

Baca Juga: Santap Mentah Udang Vaname, Menteri KKP: Sudah Steril Dikasih Disinfektan

Terkait hal itu, Edhy pun santai Edhy mengaku tak mengambil pusing anggapan tersebut.

Politikus Partai Gerindra itu menilai bahwa dia lebih mementingkan tugas yang diberikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi kepadanya.

"Anda tuh dicap sama netizen sama berita adalah menteri titipan," kata Deddy Corbuzier kepada Edhy Prabowo.

"Ya enggak apa-apa, biasa aja," kata Edhy di kanal YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah pada Selasa (14/7/2020).

Pria yang pernah menjabat sebagai anggota DPR RI selama tiga kali periode ini mengaku diberi titah oleh Presiden Jokowi untuk menyejahterakan masyarakat, terutama para nelayan yang menjadi tanggung jawabnya di Kementerian Kelautan dan perikanan.

"Jadi biarlah mereka ngatain saya apa aja yang penting setiap keputusan yang saya ambil itu akan membahagiakan dan menyejahterakan orang banyak, enggak merugikan mereka. Yang jelas tugas yang Pak Jokowi minta ke saya adalah membahagiakan, membuat nelayan tertawa," tukas Edhy.

Mendengar jawaban itu, Deddy lantas menanyakan mengapa kabar nelayan yang bahagia tak pernah terdengar di media ketika Edhy menjabat sebagai Menteri KKP.

"Waduh gue enggak tahu, mungkin sekarang saya harus roadshow ke pemred-pemred itu. Padahal gue sudah komunikasi cuma mungkin tim gue kurang jago, dan memang saya juga kan enggak mudah untuk melawan orang populer," kata Edhy yang tak menyebutkan secara pasti siapa yang ia maksud sebagai orang populer tersebut.

Lebih lanjut, Edhy mengungkapkan bahwa dirinya bukan tipikal orang yang menyukai popularitas. Ia kemudian menyebut bahwa hasil kinerjanya lebih penting dari kepopuleran.

"Sebagian kan sudah terasa, sektor perikanan meningkat, ekspor terus meningkat," klaim Edhy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI