Suara.com - Meninggalnya mantan Menteri Agama Abdul Malik Fadjar pada Senin (7/9/2020) membuat politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah, turut berduka. Ia mengenang masa-masa bersama tokoh Muhammadiyah itu kala dirinya tengah memperjuangkan reformasi pada 1998 lalu.
Abdul Malik Fadjar yang mengemban jabatan sebagai Menteri Agama Kabinet Reformasi Pembangunan dikenang Fahri sebagai tokoh yang banyak membantunya.
"Tahun 1998, ketika reformasi bergolak, aku sering bermalam di rumah Pak Malik Fadjar yang berlokasi di daerah Menteng. Tokoh-tokoh berkumpul dan berdiskusi di rumah itu. Aku ikut dan mendengar, orde baru di ujung cerita. Benar, tak lama orba berakhir. Pak Habibie menjadi presiden RI," kenang Fahri Hamzah yang ia bagikan melalui cuitannya, Selasa (8/9/2020).
Tak hanya sering menumpang bermalam di rumah Abdul Malik Fadjar, Fahri juga sering diundang makan siang di kantornya ketika telah menjadi Menteri Agama.
Baca Juga: Abdul Malik Fadjar Tutup Usia, Menko PMK: Saya Banyak Belajar dari Beliau
"Kabinet Habibie terbentuk pada hari ia menjadi presiden. Pak Malik Fadjar dipercaya menjadi Menteri Agama. Saya sering diundang makan siang ke kantornya di lapangan Banteng," lanjut Fahri menceritakan kebersamaannya dengan almarhum.
Selain sama-sama aktif di politik dan pemerintahan, Fahri juga memiliki kenangan lekat tersendiri dengan almarhum. Pasalnya, Abdul Malik Fadjar ternyata pernah menjadi guru di kampung halaman Fahri di Sumbawa dahulu.
"Tahun 1959-1960 beliau adalah Guru Muda di Taliwang Sumbawa.. demikian cerita keluarga ku sejak aku kecil," ungkap politisi 48 tahun itu.
Kekaguman Fahri kepada Abdul Malik Fadjar juga tak lepas dari kerelaan almarhum yang mendedikasikan diri untuk mengabdi di daerah pelosok.
"Kami di Sumbawa berhutang budi atas dedikasimu mengabdi di daerah yang masih sangat terbelakang saktu itu. Kau tinggalkan Tanah Jawa menuju Sumbawa. Terima kasih," tulis Fahri.
Baca Juga: Kenang Prof Abdul Malik Fadjar, Din Syamsuddin: Pejuang Muhammadiyah
Abdul Malik Fadjar meninggal dunia, Senin (7/9/2020). Almarhum yang pernah menjabat Dewan Pertimbangan Presiden tutup usia pada pukul 19.00 WIB di RS Mayapada Kuningan, Jakarta Selatan.
"Bapak Prof. Malik Fadjar wafat jam19.00 WIB," kata Anwar Abbas, Pengurus PP Muhammadiyah saat dikonfirmasi wartawan, Senin (7/9/2020) malam.
Tokoh kelahiran Yogyakarta 22 Februari 1939 itu wafat dalam usia 81 tahun. Selain pernah menjabat menjadi Menteri Agama, tokoh nasonal ini pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan Nasional periode 2001-2004.
Kemudian pada 2015 hingga 2019 diangkat Presiden Jokowi menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden.