Suara.com - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon menilai pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang sektor kesehatan kunci pemulihan ekonomi nasional adalah pernyataan yang terlambat.
Menurut Fadli, seharusnya pernyataan tersebut telah dikeluarkan oleh Jokowi sejak awal kasus Covid-19 ditemukan di Indonesia.
Hal itu disampaikan oleh Fadli Zon melalui akun Twitter pribadinya @fadlizon. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu mengkritik keterlambatan penanganan Covid-19.
"Statement ini terlambat enam bulan," kata Fadli Zon seperti dikutip Suara.com, Senin (7/9/2020).
Baca Juga: 243 Pelanggaran, Bawaslu Siap Beri Sanksi Peserta Pilkada Gelar Arak-arakan
Fadli Zon menyebut, sejak awal ia sudah mengusulkan kepada pemerintahan Jokowi untuk segera membereskan kasus covid-19.
Dengan tuntasnya covid-19 maka masalah ekonomi yang dihadapi Tanah Air bisa segera diatasi.
Fadli Zon juga menyebut, jika pernyataan Jokowi tersebut disampaikan sejak awal, seharusnya Maret lalu Indonesia sudah di-lockdown.
"Dari dulu saya termasuk yang sudah bicara bereskan Covid-19 maka ekonomi bisa diatasi. Maka seharusnya Maret lockdown. Ya sudah telat," ungkap Fadli.
Cuitan Fadli Zon tersebut disampaikan mengomentari cuitan bos lembaga survei Charta Politika, Yunarto Wijaya. Yunarto juga mengomentari pernyataan Jokowi yang dinilai telat.
Baca Juga: Sebanyak Delapan Calon Kepala Daerah di Kalsel Positif Virus Corona
"Statement ini yang ditunggu dari awal, sebelumnya terkesan lebih menganakemaskan ekonomi. Semoga bisa tercermin di kebijakan dan implementasi," ungkap Yunarto.
Fokus Sektor Kesehatan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kunci perekonomian agar membaik yakni kesehatan yang baik. Begitu pula kata Jokowi, kesehatan yang baik dapat menjadikan perekonomian menjadi lebih baik.
"Kunci dari ekonomi kita agar baik adalah kesehatan yang baik. Kesehatan yang baik akan menjadikan ekonomi kita baik," ujar Jokowi pada Sidang Kabinet Paripurna Penanganan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi untuk Penguatan Reformasi Tahun 2021 di Istana Negara, Senin (7/9/2020).
Karena itu fokus pemerintah nomor satu mengenai kesehatan yaitu penanganan Covid-19.
"Artinya fokus kita tetap nomor 1 adalah kesehatan, adalah penanganan Covid. Karena memang kuncinya ada di sini," tuturnya.
Jokowi pun memerintahkan jajaran Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Menteri Kesehatan serta TNI/Polri untuk fokus menangani Covid-19.
"Betul-betul agar yang berkaitan dengan urusan penanganan covid betul-betul menjadi fokus kita. Ekonomi akan mengikut. Sekali lagi kalau penanganan covid baik, kalau kesehatan baik, ekonominya juga akan membaik," katanya.